Ntvnews.id, Jakarta - Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi kembali menjadi perbincangan hangat setelah berencana bakal merubah nama daerah Kabupaten Bandung Barat.
Hal tersebut disampaikan Dedi Mulyadi saat Rapat Paripurna Hari jadi ke-18 Kabupaten Bandung Barat pada Kamis kemarin, 19 Juni 2025.
Baca Juga: Siswi MAN 1 Tegal Dikeluarkan dari Sekolah Usai Juara Lomba Renang
"Ini memang kalimat Bandung Barat jika dilihat dari kacama branding agak susah membrandingnya. Disebut Bandung Barat yang terbayang selalu bandung," kata mantan Bupati Purwakarta itu.
Dedi Mulyadi (Youtube Humas Jabar)
Ia mengatakan lebih lanjut bahwa nama Bandung Barat hanya merujuk arah mata angin dan tidak mencerminkan nama serta karakter khas wilayah tersebut.
"Nama Bandung Barat sendiri memiliki dua kata yang menggabungkan nama tempat dan arah mata angin yang mana jika digabungkan hanya menunjukkan suatu wilayah Bandung yang berada di sebelah barat," beber Dedi Mulyadi.
Dedi Mulyadi menjelaskan lebih lanjut, arah mata angin bisa bersifat relatif tergantung dari mana seseorang melihatnya.
"Kata siapa Bandung Barat? Kata orang Bukanagara, Subang. Tapi bagi orang Cianjur bisa jadi Bandung Timur. Bagi orang Purwakarta, Bandung Selatan. Jadi sulit untuk mengidentifikasi wilayah," tegas Dedi Mulyadi.