Ntvnews.id, Jakarta - Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP) Kementerian Perhubungan melakukan evaluasi terhadap pola pengasuhan pasca terjadinya tindak kekerasan di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP) Jakarta.
Plt Kepala BPSDMP Subagiyo mengatakan, untuk memulai pembenahan ini telah dibentuk tim investigasi internal yang akan mengevaluasi khusus kekerasan di STIP.
"BPSDMP telah membentuk tim investigasi internal terkait kejadian ini. Tim akan melaksanakan evaluasi, yakni mengambil langkah secara internal terhadap unsur-unsur dan pola pengasuhan pada kampus yang harus dievaluasi sesuai ketentuan yang berlaku," ujar Subagiyo dalam keterangannya dikutip, Senin (6/5/2024).
Nantinya, hasil evaluasi pada unsur-unsur kampus STIP nantinya akan diterapkan pada sekolah lain di naungan BPSDMP sehingga tindak kekerasan ini tidak terulang.
Dia menyampaikan sebagai langkah jangka pendek pihaknya akan mengambil langkah percepatan dengan perbaikan pedoman pola pengasuhan yang tepat.
Kemudian untuk mendukung proses penyidikan Polres Jakarta Utara dan proses kegiatan pembejaran tetap berjalan, langkah yang diambil STIP yakni menerapkan sistem pembelajaran Hybrid per tingkat semester setiap minggunya bergantian.
“Kami juga telah menambah jumlah personel pengasuh atau pengawas yang ditempatkan di area sektor pendidikan meliputi area kelas dan pembatasan, akses tangga dan lorong serta area toilet sektor pendidikan," ungkapnya.