Keluarga Arya Daru ke Polisi: Kami Berharap Setiap Fakta Diteliti

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Jul 2025, 15:20
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Arya Daru Pangayunan, diplomat Kemlu yang tewas dengan kepala terlakban. Arya Daru Pangayunan, diplomat Kemlu yang tewas dengan kepala terlakban. (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Polda Metro Jaya menyimpulkan tak ada tindak pidana dalam peristiwa tewasnya diplomat Kementerian Luar Negeri (Kemlu), Arya Daru Pangayunan. Melalui para ahli yang dilibatkan dalam pengungkapan kasus ini, Polda Metro secara implisit menyebut bahwa Arya Daru bunuh diri.

Pihak keluarga Arya Daru merasa apa yang disampaikan polisi tak benar. Hal ini dinyatakan dalam sebuah pernyataan resmi dari keluarga besar pria 39 tahun itu.

Keluarga pun merasa belum ada keadilan dalam proses hukum kasus tersebut sejauh ini.

"Kami percaya, pada waktunya nanti, kebenaran akan terungkap dengan terang dan membawa keadilan serta ketenangan bagi Daru, juga bagi kami yang ditinggalkan," kata keluarga Arya Daru, Rabu, 30 Juli 2025.

Keluarga berharap penyelidikan kasus ini dilaksanakan secara cermat. Polisi diminta profesional dalam menjalankan tugasnya. 

"Kami percaya bahwa setiap orang berhak atas kebenaran, terlebih ketika menyangkut seseorang yang sangat kami cintai. Karena itu, kami sangat berharap agar proses penyelidikan ini dilakukan secara cermat, menyeluruh, dan profesional," tuturnya.

Polda Metro Jaya dikehendaki benar-benar teliti memeriksa fakta-fakta yang ada. Kepolisian juga diharapkan transparan dalam penanganan kasus yang jadi sorotan publik tersebut. 

"Artinya, kami berharap setiap fakta yang ada bisa benar-benar diperiksa dengan teliti dan terbuka. Kami juga berharap semua masukan dari keluarga - termasuk hal-hal yang kami alami dan ketahui secara langsung - dapat ikut dipertimbangkan. Dan yang tak kalah penting, kami percaya proses ini akan dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan integritas oleh pihak-pihak yang berwenang," jelasnya.

Berikut pernyataan keluarga besar Arya Daru selengkapnya:

Dengan segala ketulusan, kami - keluarga besar almarhum Arya Daru Pangayunan - ingin menyampaikan beberapa hal terkait proses penyelidikan atas wafatnya Daru.

Kami percaya bahwa setiap orang berhak atas kebenaran, terlebih ketika menyangkut seseorang yang sangat kami cintai. Karena itu, kami sangat berharap agar proses penyelidikan ini dilakukan secara cermat, menyeluruh, dan profesional.

Artinya, kami berharap setiap fakta yang ada bisa benar-benar diperiksa dengan teliti dan terbuka. Kami juga berharap semua masukan dari keluarga - termasuk hal-hal yang kami alami dan ketahui secara langsung - dapat ikut dipertimbangkan. Dan yang tak kalah penting, kami percaya proses ini akan dijalankan dengan penuh tanggung jawab dan integritas oleh pihak-pihak yang berwenang.

Bagi kami, Daru bukan hanya seorang diplomat atau aparatur negara. Ia adalah anak, suami, kakak, adik, dan sahabat yang kami sayangi. Semasa hidupnya, ia dikenal sebagai pribadi yang berdedikasi dan memiliki kepedulian tinggi terhadap orang lain.

Kami menyadari bahwa peristiwa ini menjadi perhatian publik. Sebagai keluarga, kami ingin mendampingi proses ini dengan cara yang baik, terbuka, dan saling menghargai.

Kami juga mengajak teman-teman media dan masyarakat luas untuk ikut mengawal jalannya proses ini dengan empati, informasi yang berimbang, dan sikap yang objektif. Dukungan kalian semua sangat berarti - tidak hanya bagi kami sebagai keluarga, tapi juga sebagai bagian dari masyarakat yang percaya bahwa keadilan adalah milik bersama.

Kami percaya, pada waktunya nanti, kebenaran akan terungkap dengan terang dan membawa keadilan serta ketenangan bagi Daru, juga bagi kami yang ditinggalkan.

Terima kasih atas doa, perhatian, dan semua bentuk dukungan yang terus kami rasakan dari berbagai pihak.

Hormat kami,

Keluarga Besar Arya Daru Pangayunan. 

Diketahui, Arya Daru Pangayunan ditemukan tewas di kamar kosnya di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 8 Juli 2025 pagi. Ia didapati dalam posisi terbaring di atas kasur dengan kepala terlilit lakban, dan tubuh tertutup selimut.

TERKINI

Load More
x|close