A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Bobby Nasution Pimpin Pembongkaran Diskotek yang Diduga Jadi Sarang Narkoba - Ntvnews.id

Bobby Nasution Pimpin Pembongkaran Diskotek yang Diduga Jadi Sarang Narkoba

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 14 Agu 2025, 23:15
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Gubernur Sumut Pimpin Pembongkaran Diskotek yang Diduga Jadi Sarang Narkoba. Gubernur Sumut Pimpin Pembongkaran Diskotek yang Diduga Jadi Sarang Narkoba. (Antara)

Ntvnews.id, Medan - Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Bobby Nasution bersama unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Sumut memimpin langsung pembongkaran sebuah gedung tempat hiburan malam (THM) jenis diskotek yang diduga menjadi pusat peredaran narkoba.

"Langsung, langsung," ujar Bobby sambil menunjuk arah bangunan Diskotek Marcopolo di Jalan Seipetani, Kabupaten Deli Serdang, Sumut, Kamis, 14 Agustus 2025 kepada petugas yang mengoperasikan satu unit ekskavator.

Aksi pembongkaran sempat diwarnai perlawanan dari ratusan pemuda yang berupaya menghalangi jalannya eksekusi dengan menghadang ekskavator. Namun, upaya tersebut berhasil diatasi oleh gabungan personel TNI/Polri dan Satuan Polisi Pamong Praja yang menjaga ketertiban selama proses berlangsung.

Sebelum eksekusi, Bobby bersama rombongan Forkopimda meninjau area sekitar diskotek yang selama ini diduga menjadi lokasi penyalahgunaan narkoba, bahkan hingga tempat transaksi. Bangunan tersebut dikelilingi pagar dan kerap dijaga ketat oleh pihak tertentu.

"Memang secara legalitas, tempat yang akan kita lakukan eksekusi memang tidak ada (izinnya). Baik izin bangunan, izin tempat hiburan malam dari pemerintah provinsi juga tak pernah kita keluarkan," jelas Bobby di hadapan wartawan.

Ia menegaskan, pembongkaran dilakukan sebagai respons atas laporan keresahan masyarakat mengenai maraknya penyalahgunaan narkoba di kawasan tersebut.

"Ditambah lagi tadi info dari Pak Kapolda (Irjen Pol. Whisnu Hermawan Februanto), ada kegiatan jual beli narkoba di dalam bangunan yang mau kita hancurkan," tegasnya.

Bobby juga mengimbau seluruh kepala daerah di Sumut untuk mencabut izin tempat hiburan malam yang terbukti menjadi lokasi transaksi narkoba, berdasarkan informasi dari kepolisian. Menurutnya, Pemprov Sumut sudah mengeluarkan rekomendasi pencabutan izin untuk sejumlah lokasi hiburan malam yang terindikasi melakukan pelanggaran tersebut.

Dalam waktu yang sama, pembongkaran juga dilakukan terhadap Diskotek Blue Star di Jalan Binjai, Emplasmen Kwala Mencirim, Kecamatan Seibingai, Kabupaten Langkat, Sumut. "Ya karena itu, sudah menyalahgunakan fungsi bangunan yang diusulkan. Jadi akan terus kita lakukan penertiban tempat-tempat diduga menjadi sarang narkoba, karena meresahkan masyarakat kita," ujar Bobby.

Pernyataan pengelola bahwa Diskotek Marcopolo merupakan markas sebuah organisasi kemasyarakatan ditepis oleh Bobby. Menurutnya, klaim tersebut hanya alasan untuk menutupi aktivitas hiburan malam di lokasi tersebut. Apalagi, sudah pernah terjadi kasus pengunjung meninggal diduga overdosis narkoba di tempat itu.

“Nggak ada?. Semua kegiatannya sudah tahu, ada buktinya. Ada alat DJ (disk jockey), ada speaker-speaker. Belum tahu kita ada kantor (ormas) yang ada alat DJ-nya. Belum pernah ketemu, kecuali tempat hiburan malam," ungkapnya.

(Sumber: Antara)

x|close