Ntvnews.id, Moskow - Rusia berkomitmen untuk menghancurkan semua senjata yang dikirim oleh negara-negara Barat ke Ukraina, sebagai tanggapan terhadap rencana Amerika Serikat (AS) untuk mentransfer sistem pertahanan udara Patriot ke Kyiv.

Dilansir dari Anadolu, Rabu, 3 Juli 2024, Vassily Nebenzia, Wakil Tetap Rusia di PBB, menegaskan sikapnya terhadap pembicaraan mengenai transfer sistem Patriot yang sudah tua dari Israel ke Ukraina.

Nebenzia menyerukan kepada negara-negara yang belum melakukannya untuk tidak memberikan senjata kepada Ukraina.

Angkatan Laut Rusia (Istimewa)

Dia menegaskan bahwa senjata-senjata tersebut akan dihancurkan, seperti halnya senjata-senjata lain yang dikirimkan oleh Barat dan AS ke Ukraina, dalam sebuah konferensi pers setelah Rusia memegang presidensi Dewan Keamanan PBB selama satu bulan.

Baca Juga: Serangan Rudal Rusia ke Ukraina Menewaskan 7 Orang Termasuk 2 Anak-anak

Mengomentari pernyataan terbaru eks Presiden AS Donald Trump yang mengklaim dapat mengakhiri perang di Ukraina dalam satu hari jika terpilih kembali, Nebenzia menyatakan bahwa Moskow sudah mendengar klaim semacam itu sebelumnya dan menekankan bahwa krisis di Ukraina tidak dapat diselesaikan dalam waktu singkat.

Nebenzia juga menyinggung solusi yang diusulkan oleh Presiden Rusia Vladimir Putin pada tanggal 14 Juni, dengan mengatakan bahwa situasi di lapangan telah berubah dan hal ini perlu dipertimbangkan lebih lanjut.