A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

RI Dorong APEC Wujudkan Inovasi Digital yang Inklusif di Kawasan Asia-Pasifik - Ntvnews.id

RI Dorong APEC Wujudkan Inovasi Digital yang Inklusif di Kawasan Asia-Pasifik

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 30 Okt 2025, 23:01
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Penulis & Editor
Bagikan
Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono menyampaikan pernyataannya dalam agenda Pertemuan Tingkat Menteri APEC di Gyeongju, Korea Selatan. Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono menyampaikan pernyataannya dalam agenda Pertemuan Tingkat Menteri APEC di Gyeongju, Korea Selatan. (Istimewa)

Ntvnews.id, Gyeongju - Menteri Luar Negeri Republik Indonesia, Sugiono, mendorong negara-negara anggota Kerja Sama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) untuk memperkuat kolaborasi dalam mewujudkan kemajuan digital dan inovasi yang inklusif, agar manfaatnya dapat dirasakan secara merata di seluruh kawasan.

“Dengan kekuatan ekonomi, skala demografi, dan teknologi yang kita miliki, APEC memiliki kekuatan untuk memimpin model inovasi yang berpusat pada manusia, di mana teknologi memberdayakan manusia, bukan menggantikannya,” ujar Sugiono dalam Pertemuan Tingkat Menteri APEC di Gyeongju, Korea Selatan, Kamis, 30 Oktober 2025.

Dalam keterangan tertulis Kementerian Luar Negeri RI, Sugiono menjelaskan bahwa revolusi teknologi, perubahan demografi, serta berkembangnya ekonomi kreatif membuka peluang besar bagi dunia, khususnya bagi negara-negara anggota APEC. Namun, ia menyoroti bahwa kemajuan transformasi digital di kawasan Asia-Pasifik belum merata.

“Hampir setengah dari wilayah kita masih belum terkoneksi,” ujarnya, sembari mengingatkan bahwa pemerataan manfaat digital hanya dapat dicapai melalui kerja sama kolektif.

Baca Juga: Prabowo Bertolak ke Korea Selatan untuk Hadiri KTT APEC 2025

Padahal, negara-negara APEC berkontribusi sekitar 60 persen terhadap produk domestik bruto (PDB) dunia dan menjadi kawasan yang unggul dalam riset, pengembangan, serta hak paten. Karena itu, Sugiono mendorong agar APEC memfokuskan kerja sama pada upaya mempersempit kesenjangan digital melalui investasi di infrastruktur digital, peningkatan kapasitas dan literasi digital, serta memperluas partisipasi perempuan dan pelaku UMKM dalam ekosistem tersebut.

Sugiono juga menekankan bahwa inovasi digital membuka banyak peluang baru bagi manusia, sehingga diperlukan ekosistem yang mampu mendorong kreativitas dan inovasi agar manfaatnya lebih luas.

“Di sinilah kekuatan ekonomi kreatif membangun ekonomi yang tangguh dan berpusat-pada-manusia yang berakar pada kebudayaan, teknologi, dan talenta,” tuturnya.

Ia kemudian mencontohkan bahwa sektor ekonomi kreatif di Indonesia telah menjadi salah satu tulang punggung ekonomi nasional dengan nilai kontribusi mencapai 90 miliar dolar AS dan menyerap tenaga kerja hingga 26,5 juta orang.

Atas dasar itu, Sugiono mengajak seluruh negara anggota APEC untuk turut memperkuat sektor ekonomi kreatif yang menurutnya merupakan “syarat strategis untuk menciptakan pertumbuhan yang berkelanjutan dan inklusif”. Ia menegaskan bahwa Indonesia berkomitmen memperdalam kerja sama dengan mitra-mitra APEC guna membangun kawasan Asia-Pasifik yang makmur dan berpusat pada manusia di tengah pesatnya perkembangan teknologi global.

(Sumber: Antara)

x|close