Mengenal Yanma, Tempat Tugas 6 Polisi yang Tewaskan Matel Kalibata

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 13 Des 2025, 10:27
thumbnail-author
Moh. Rizky
Penulis
thumbnail-author
Dedi
Editor
Bagikan
Para polisi yang jadi tersangka kasus tewasnya matel akibat dikeroyok di Kalibata, Jakarta Selatan. Para polisi yang jadi tersangka kasus tewasnya matel akibat dikeroyok di Kalibata, Jakarta Selatan. (NTVNews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Pelaku pengeroyokan yang menewaskan dua debt collector atau mata elang (matel) di Kalibata, Jakarta Selatan akhirnya terungkap. Para tersangka merupakan anggota Kepolisian yang berdinas di Markas Besar (Mabes) Polri.

Jumlahnya sebanyak enam orang, yang bertugas di satuan Pelayanan Markas (Yanma). Mereka antara lain Brigadir IAM, Bripda JLA, Bripda RGW, Bripda IAB, Bripda DN, dan Bripda AM.

Lantas, apa sesungguhnya Yanma yang jadi tempat keenam polisi bertugas?

Yanma distigmakan sebagai tempat polisi 'bermasalah'. Satuan itu menjadi salah satu tempat dinas bagi polisi 'berkasus'.

Baca Juga: Polri Ungkap Kronologi Lengkap Insiden Pengeroyokan Matel Kalibata

Yanma juga pernah jadi sorotan saat jenderal bintang dua Polri, yakni Irjen Ferdy Sambo, dimutasi ke satuan tersebut. Ini terjadi gara-gara kasus tewasnya ajudan Sambo, Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J. Belakangan terungkap bahwa Brigadir J tewas dibunuh Sambo.

Selain Sambo, perwira tinggi Polri lainnya yang juga sempat 'dibuang' ke Yanma ialah Irjen Teddy Minahasa. Ia dimutasi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo ke satuan itu, gara-gara diduga terlibat kasus penghilangan barang bukti narkoba jenis sabu-sabu.

Barang bukti sabu sebanyak 5 kg, ditukarnya dengan tawas, saat Teddy menjabat Kapolda Sumatra Barat.

Seperti Sambo, Teddy akhirnya juga dipecat secara tidak hormat (PTDH) dari Polri, serta dipidana.

Logo Pelayanan Markas (Yanma). Logo Pelayanan Markas (Yanma).

Meski begitu, tak semua polisi 'bermasalah' ditempatkan di Yanma. Ada pula polisi-polisi muda yang sengaja ditugaskan di satuan itu, tujuannya untuk menjaga markas kepolisian. Mereka dipilih, karena secara fisik lebih bugar, sigap dalam menghadapi segala potensi ancaman, dibanding polisi yang lebih berumur.

Mereka biasanya ditempatkan di depan markas polisi, bersenjata lengkap, untuk menjaga hingga mengecek orang-orang yang keluar-masuk markas.

Di samping itu, ada juga polisi-polisi lainnya, yang sengaja ditugaskan di Yanma, karena memang kemampuannya dibutuhkan. 

Baca Juga: Polri Diminta PTDH 6 Polisi yang Tewaskan Matel di Kalibata

Adapun secara lengkap dan garis besar, tugas personel Yanma ialah menyelenggarakan pelayanan umum dan pembinaan di lingkungan Mabes Polri atau Polda.

Yang itu meliputi pelayanan angkutan, perumahan, pengawalan, protokoler, penjagaan markas, dan urusan dalam, serta mengurus fasilitas umum perkantoran, komunikasi, dan pembinaan Korps Musik Polri, memastikan kelancaran operasional dan kenyamanan anggota Polri di markas. 

x|close