Ntvnews.id, Jakarta - Pemain Tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, mengalami kekalahan mengecewakan di babak pertama China Open 2024 yang berlangsung di Olympic Sports Center Gymnasium, Changzhou, China.
Dalam pertandingan yang digelar pada Rabu, ia terpaksa mengakui keunggulan wakil India, Malvika Bansod, dengan skor 24-26, 19-21.
Gregoria, yang sebelumnya meraih medali perunggu di Olimpiade Paris 2024, mengungkapkan kekecewaannya atas penampilan yang jauh dari harapan.
"Hari ini saya tidak menunjukkan level permainan terbaik saya, seharusnya saya bisa bermain lebih bagus dari yang saya tampilkan tadi," ujarnya dikutip dari Antara.
Kekalahan ini terasa menyakitkan bagi Gregoria, yang merasa tertampar setelah dua turnamen pertama pasca-Olimpiade berakhir tanpa hasil memuaskan.
Pemain tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung (Dok.PBSI)
"Kekalahan ini menjadi tamparan buat saya, di dua turnamen pertama setelah Olimpiade hasilnya tidak sesuai yang saya inginkan. Bukan hanya dari segi hasil tapi juga performa." tambahnya.
Gregoria mengakui bahwa ritme permainannya yang lambat menjadi kendala dalam pertandingan tersebut. Ia merasa kesulitan untuk menguasai permainan, sementara lawan asal India bermain dengan percaya diri.