Roberto Mancini Dipecat, Ketum PSSI Erik Thohir Ingatkan Shin Tae-yong untuk Tidak Main-main

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 25 Okt 2024, 18:30
Marco Tampubolon
Penulis & Editor
Bagikan
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan Shin Tae-yong Ketua Umum PSSI, Erick Thohir dan Shin Tae-yong (Instagram Erick Thohir)

Ntvnews.id, Jakarta - Persaingan ketat di babak kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia telah memakan korban. Dua pelatih kelas dunia, Roberto Mancini dan Graham Arnold terpaksa berhenti di tengah jalan menyusul hasil kurang memuaskan yang dialami timnya masing-masing. 

Graham Arnold seperti diketahui memutuskan mundur dari jabatannya setelah Australia ditahan imbang Indonesia 0-0 di Stadion Utama Gelora Bung Karno. Sementara Roberto Mancini yang pernah membawa Italia merajai Eropa dipecat sebagai pelatih Arab Saudi, Kamis (24/10/2024).

Baca jugaPSSI Minta Suporter Timnas Indonesia Tetap Dukung Shin Tae Yong

Mancini hanya bertahan beberapa bulan sejak ditunjuk menangani Green Falcons pada Agustus lalu. Mancini dianggap kurang menjanjikan untuk membawa Arab Saudi ke Piala Dunia 2026. 

Atas dasar itulah, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir mengingatkan pelatih Shin Tae-yong agar selalu mematangkan tim dan taktik di setiap laga Timnas yang masih menyisakan enam pertandingan di Grup C. Hal ini merespons munculnya kritik keras publik pada eksperimen pelatih asal Korea Selatan itu dalam saat melawan Cina yang mengakibatkan timnas menelah kekalahan pertama.

"Saya sudah bertemu dengan coach Shin (Shin Tae Yong). Kami serius bicara soal target timnas untuk minimal menempati empat besar di grup. Ini menjadi tugas coach untuk mempersiapkan tim dan taktik dengan sebaik-baiknya. Terutama di dua laga kandang melawan Jepang dan Arab Saudi, bulan depan," kata Erick Thohir dalam rilisnya kepada media, Jumat (25/10/2024).

PSSI, menurut Erick, akan selalu memberikan dukungan dalam memenuhi kebutuhan timnas. "Kita harus maksimal secara taktik. Stabilitas yang mulai terbangun mesti dipertahankan sehingga saat main, taktik sudah siap dan matang," ujarnya.

Sebelumnya publik mengkritik keras STY karena secara berani membongkar pasang skuad timnas di laga melawan Cina. Sejumlah pemain yang selama ini menjadi kunci permainan, seperti Thom Haye, tidak bermain penuh. Eliano Reijnders bahkan dicoret STY dari daftar susunan pemain, meski tampil baik di laga melawan Bahrain. Eksperimen berani STY berbuah mahal dengan kekalahan pertama atas tim peringkat dasar klasemen, Cina.

Halaman
x|close