Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Bimo Ariotedjo menegaskan bahwa kebijakan efisiensi anggaran belanja kementerian/lembaga yang diinstruksikan Presiden Prabowo Subianto tidak akan menghambat persiapan atlet nasional dalam menghadapi berbagai kompetisi internasional.
Kebijakan tersebut didasarkan pada Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang Efisiensi Belanja dalam pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025.
Langkah ini bertujuan untuk memastikan penggunaan anggaran yang lebih efektif dan mendukung program prioritas pemerintah.
Baca Juga: Usai Cek Stadion GBK, Patrick Kluivert Ketemu Menpora
Menpora Dito menyatakan bahwa pihaknya tengah menghitung potensi efisiensi yang dapat dilakukan di Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Menpora dan Gubernur DKI Jakarta Buka Gelaran IBL 2025 (IG: IBL)
Ia menegaskan bahwa efisiensi anggaran bukan berarti mengorbankan kualitas pembinaan atlet, tetapi justru memastikan dana dialokasikan ke hal-hal yang lebih produktif.
"Ya, ini kan seluruh kementerian lembaga dilakukan efisiensi. Sementara ini kami, Kemenpora, sedang menghitung efisiensi yang bisa kami lakukan. Pastinya kami sangat setuju banyak hal-hal yang harus jadi produktif, dan harus dikurangi agar lebih hemat dan, bisa mendukung program prioritas Bapak Presiden," ujarnya dilansir Antara.