Ntvnews.id, Jakarta - Jordi Cruyff resmi diperkenalkan sebagai Penasihat Teknik PSSI dalam sebuah acara di Jakarta, Selasa 9 Maret 2025.
Dalam kesempatan tersebut, mantan pemain Barcelona dan Manchester United itu menegaskan bahwa Indonesia memiliki potensi besar di dunia sepak bola, namun dibutuhkan strategi yang tepat untuk memaksimalkannya.
Baca Juga: Pengamat Sebut Peran Penasehat Teknis Timnas Jordi Cruyff Bakal Terbatas
"Di sepak bola itu juga penting untuk membuat keputusan dan strategi bagus supaya bisa meraih hasil bagus. Indonesia punya banyak potensi, sehingga butuh strategi yang bagus," ujar Jordi dilansir Antara.
Sebagai penasihat teknik, pria berusia 51 tahun itu akan bekerja sama erat dengan pelatih timnas Indonesia, Patrick Kluivert. Menurutnya, komunikasi intens dengan Kluivert menjadi kunci dalam menyusun strategi jangka pendek dan panjang demi perkembangan sepak bola Indonesia.
Jordi Cruyff (IG: Jordi Cruyff)
"Penting juga strategi, short term and long term, supaya sepak bola bisa berkembang," katanya.
Jordi Cruyff bukan sosok asing di dunia sepak bola. Sebagai pemain, ia pernah berkarier di berbagai negara, termasuk Spanyol (Barcelona, Celta Vigo, Alaves, dan Espanyol), Inggris (Manchester United), Belanda (De Volewijckers), Ukraina (Metalurg Donetsk), dan Malta (Valetta).
Setelah pensiun pada 2010, ia melanjutkan karier di bidang kepelatihan dan manajemen. Jordi pernah menjadi pelatih dan direktur olahraga di berbagai klub dan tim nasional, termasuk Maccabi Tel Aviv (Israel), Chongqing Dangdai Lifan dan Shenzen FC (China), timnas Ekuador, serta menjabat sebagai penasihat strategi dan direktur olahraga di Barcelona.
Dengan pengalaman panjangnya di dunia sepak bola internasional, kehadiran Jordi di PSSI diharapkan dapat membawa dampak besar bagi kemajuan sepak bola Indonesia.