Ntvnews.id, Jakarta - Nama Isa Warps tengah melambung di timnas putri Indonesia. Pemain naturalisasi yang bermain sebagai penyerang sayap itu menjadi kunci kemenangan Garuda Pertiwi melawan Kirgistan di pertandingan pertama grup D babak kualifikasi Piala Asia Putri 2026.
Tendangan kerasnya pada menit ke-66 mecah kebuntuan Garuda Pertiwi.
Baca juga: Piala Presiden 2025 Diikuti Oxford United Klub Ole Romeny dan Port FC Klub Asnawi
Kegembiraan Warps diluapkan lewat selebrasi menunjuk langit sebagai penghormatan untuk neneknya yang sudah wafat. Warps pun yakin, sang nenek ikut menonton dari surga.
Warps tentu diharapkan mampu melanjutkan tren positifnya saat bersua Pakistan. Apalagi, Garuda Pertiwi dituntut untuk bisa menang besar dalam pertandingan demi menjaga peluang menuju putaran final. Maklum, hanya juara grup yang berhak lolos dan Taiwan menang 8-0 atas Paksitan.
View this post on Instagram
Bila hal itu terwujud, Warps sudah punya rencana. Kali ini, dia ingin meniru gaya Ole Romeny.
Seperti diketahui, striker timnas Indonesia itu indektik dengan selebrasi chin up atau mengangkat dagu setiap mencetak gol."Mungkin lain kali, karena akan berseleberasi seperti ini (chin up) seperti Ole, Karena dia adalah idola saya," kata Isa Warps seperti dilansir dari Antaranews.
Selain Isa Warps, penampilan tiga pemain diaspora lainnya juga menarik dinatikan. Iris, Emily, dan Felicia sebelumnya tampil solid di posisinya masing-masing. Kolaborasi mereka dengan Isa Warps diharapkan bisa lebih menjanjikan ketimbang saat pertandngan melawan Kirgistan.