Ntvnews.id, Jakarta - Pertamina Patra Niaga kembali mengadirkan adrenalin bagi pecinta otomotif Tanah Air lewat Pertamax Turbo Drag Fest 2025 Putaran III, berlangsung pada 13-14 September 2025 di Lanud Wiriadinata, Tasikmalaya, Jawa Barat.
Gelaran ini sukses dilaksanakan dan diikuti seribu lebih peserta, unjuk gigi demi memperebutkan posisi terbaik di kelasnya.
Pada Minggu, 14 September 2025, dilakukan serangkaian gelaran sejak pagi hingga malam hari, diawali dengan para pembalap menjajal lintasan, hingga malam ada penampilan penutup dari Masterplan dan Souljah.
VP Marketing PT Pertamina Patra Niaga, Heppy Wulansari menyampaikan bahwa gelaran Pertamax Turbo Drag Fest 2025 ini merupakan acara tahun kedua yang dilaksanakan oleh Pertamina.
Heppy Wulansari dan Dharma Sradha (NTVNews.id/ Adiansyah)
"Dan tentunya ini merupakan kebanggaan bagi kita, karena ini merupakan komitmen dari Pertamina Patra Niaga untuk mendukung dunia otomotif di Indonesia," katanya usai membuka acara, Minggu.
"Dan kita mendukung dan membikin wadah yang aman dan nyaman tentunya bagi para pembalap IMI untuk bisa menyalurkan hobi dan tentunya berprestasi," sambung dia.
Adapun setelah Putaran II sukses digelar pada bulan Agustus lalu, ajang balap bergengsi ini kini hadir lagi dengan atmosfer kian meriah, mempertemukan ratusan pembalap, komunitas otomotif, dan masyarakat luas di satu festival.
Pembalap sebelum menjajal lintasan Pertamax Turbo Drag Fest 2025 Tasikmalaya, Minggu, 14/9/25. (NTVNews.id/ Adiansyah)
Heppy menyatakan, gelaran pada putaran III ini diikuti oleh 1.836 peserta yang terdiri dari pembalap roda dua dan roda empat.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Komisi Drag Race Ikatan Motor Indonesia (IMI) Pusat, Dharma Sradha menyampaikan apresiasi terhadap Pertamina, termasuk Heppy Wulansari serta jajaran atas terselenggaranya gelaran tersebut.
"Saya mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Pertamina, kepada Bu Heppy dan jajaran. Bisa terselenggaranya event sekaliber dan sehebat ini untuk ukuran drag race," ucapnya.
Sebelum dibuka, terdapat sebuah pertunjukkan ciamik yang dipersembahkan oleh aksi freestyle tiga pemotor profesional. Mereka melakukan aksinya di depan para tamu undangan, pembalap, hingga penonton yang hadir. Selain itu ada persembahan tarian daerah.
Freestyle motor di Pertamax Turbo Drag Fest 2025 (NTVNews.id/ Adiansyah)
Selain kompetisi balap, ajang ini juga menghadirkan berbagai program, salah satunya lewat sustainability. Sebagai bagian dari komitmen keberlanjutan, Pertamax Turbo Drag Fest 2025 melaksanakan penanaman 100 bibit pohon Trembesi di kawasan Lanud Wiriadinata pada Minggu, 14 September 2025.
Penanaman pohon ini diikuti oleh Heppy Wulansari, Dharma Sradha, dan jajaran lainnya yang hadir dalam kesempatan tersebut.
Heppy Wulansari tanam bibit pohon Trembesi di kawasan Lanud Wiriadinata pada Minggu, 14 September 2025. (NTVNews.id/ Adiansyah)
Sejalan dengan komitmen IMI, Pertamina juga menyediakan stand pengsian Bahan Bakar Minyak (BBM) bagi pembalap, dipasang karpet untuk alas pengisian bahan bakar. Alas ini difungsikan agar tumpahan BBM saat pengisian tidak langsung menyentuh aspal.
Tidak hanya itu, gelaran ini juga sangat begitu peduli terhadap lingkungan, salah satunya dengan menyedikan tempat sampah di beberapa titik dengan tong non-organik dan organik. Bahkan, bagi perokok pun telah disediakan beberapa titik, artinya tidak bisa sembarangan.
"Kita mengajak sebuah peserta, seluruh penonton, untuk bersama-sama mengedepankan aspek sustainability dengan yang pertama, kita tentu menyediakan area pembuangan sampah yang memadai, dan untuk sampah-sampah plastik pun ini juga akan kami follow up dengan pihak-pihak lain untuk kita olah lebih lanjut. Dan kemudian juga kita menertibkan untuk area smoking, dan smoking area di beberapa titik," ujar Heppy Wulansari.
Pengisian Pertamax Turbo di mobil pembalap dalam ajang Pertamax Turbo Drag Fest 2025 Tasikmalaya. (NTVNews.id/ Adiansyah)
Pertamax Turbo Drag Fest 2025 ini juga menghadirkan berbagai program, di antaranya Tebus Murah Sembako, serta tukar botol plastik jadi poin MyPertamina. Pengunjung pun mendapatkan promo menarik hingga diskon 25 persen serta merchandise eksklusif untuk pembelian pelumas Pertamina Enduro dan Fastron.
"Dan yang utama kita juga di sini melakukan upaya kepedulian sosial ya, dengan menjual tebus sembako murah dari harga Rp150.000, kita jual di sekitar harga Rp100.000. Dan kita harapkan ini bisa menarik juga bagi masyarakat, dan bisa membantu daya beli masyarakat," terang Heppy Wulansari.
Warga Tebus Murah Sembako pakai MyPertamina (NTVNews.id/ Adiansyah)
Selain itu, terdapat juga stand tenant Turbo Ultimate Experience MotoGP Simulator hingga bazaar UMKM. Pengunjung dapat menikmati beragam kuliner di UMKM dengan menggunakan poin di aplikasi MyPertamina.
"Dan tentunya di sini kita juga ada ekosistem yang kita bangun, jadi di sini gak hanya ada drag race aja, tapi juga di sini ada kami membawa UMKM yang memang merupakan mitra binaan Pertamina maupun UMKM dari masyarakat setempat," imbuh Heppy.
Pengunjung hendak beli jajanan di UMKM Pertamax Turbo Drag Fest 2025. (NTVNews.id/ Adiansyah)
Sementara itu, seorang pembalap wanita bernama Ester Rita ditemui sebelum menjajal lintasan pada Minggu menyampaikan, mobil yang hendak diadu kecepatannya memakai BBM Pertamax Turbo, dan katanya aman di mesin.
"Kalau untuk Pertamax Turbo sendiri tergantung sama spek mesin. Kebetulan si meong (mobil) ini spek mesinnya remam, terus cuma ganti bagian eksosnya aja jadi pertama udah pol, udah sesuai sama kelas yang dia ikutin," ujarnya.
Mengenai apakah Pertamax Turbo ada yang gak nyaman di tarikan mesin, Ester menyampaikan bahwa aman dan tidak pernah terjadi masalah.
"Sejauh ini, aman, soalnya ini mobil juga dipakai daily," ujarnya.
Ester Rita yang juga berprofesi sebagai seorang dokter ini, menceritakan pengalaman soal info ada drag race hingga ikut daftar secara online di aplikasi MyPertamina.
Ester Rita, pembalap di Pertamax Turbo Drag Fest 2025. (NTVNews.id/ Adiansyah)
"Tahu announcement pertama dari medsos Pertamina itu ada dari Instagram-nya, Pertamax Series terus untuk daftarnya sendiri lewat MyPertamina, jadi kalian harus punya akunnya dulu, si situ ada pilihannya tinggal scrol bagian bawah, itu ada event bagian drag race-nya. Tinggal ngikutin aja sih alur-alurnya, harus punya KIS dulu, KTP sama foto buat di kartu," terangnya.
"Jadi pas saya daftar sendiri, itu dapat cashback dalam bentuk voucher e-pertamina Rp250 ribu," pungkasnya sambil memperlihatkan cara penggunaan aplikasi MyPertamina di ponsel pribadinya.
Juara Pertamax Turbo Drag Fest 2025 Kelas FFA
Juara Pertamax Turbo Drag Fest 2025 Kelas FFA (NTVNews.id/ Adiansyah)
Selanjutnya, Pertamax Turbo Drag Fest 2025 mencetak nama-nama yang berhasil menorehkan prestasi terbaik. Dalam kelas FFA, terdapat lima pembalap yang keluar sebagai juara, mereka adalah Tri Mustofa asal Kupang sebegai juara lima, Mikael Dimon Anderson asal Malang juara empat, Muhammad Warsik Kuncoro tiga, Rifat Helmi Sungko dua, dan Adim Prasetyo asal Gresik juara satu.
Selain balapan, terdapat pula car meet up atau bisa disebut sebagai pertemuan informal para penggemar otomotif untuk memamerkan kendaraan, berbagi pengalaman, dan berinteraksi dalam komunitas yang memiliki minat yang sama.
Candra Reydita (NTVNews.id/ Adiansyah)
Dalam kesempatan tersebut, terdapat berbagai jenis mobil diparkir rapi sehingga berhasil mencuri perhatian. Mobil-mobil tersebut dilakukan modifikasi, hingga pada akhirnya diumumkan lima nama yang berhasil juara dari car meet up tersebut.
Lima nama pun berhasil juara, dan juara pertama jatuh pada pria bernama Candra Reydita dengan mobil klasik modif cantiknya. Kata dia, mobil tersebut keluaran tahun 54, ia hadir di gelaran tersebut sebab ada undangan.
Juara Pertamax Turbo Drag Fest 2025
Juara Bracket 9 Detik Pertamax Turbo Drag Fest 2025 (NTVNews.id/ Adiansyah)
Sebelum awarding hadiah juara Pertamax Turbo Drag Fest 2025 III, dilakukan sesi talkshow yang dihadiri oleh pembalap yang juga sekaligus dokter, Ester Rita.
Kemudian pemberian hadiah dilakukan, memanggil sejumlah nama ke atas pamggung yang berhasil menorehkan prestasi di ajang bergengsi satu ini, di antaranya:
Bracket 9 Detik
1. Adim Prasetiyo asal Gresik
2. Jeffi Heriyus dari Bekas
3. Nover Ernanda, Karawang
4. Bayu Reka, Sukabumi
5. M Albi Rayhan, Tasik.
Bracket 10 detik
1. Jeffi Heriyus, Bekasi
2. Kurnia Rahma Yuda, Tasikmalaya
3. Tadeo Griseldys, DIY
4. Kuswara W, Semarang
5. Novasa Hengky, Wonogiri
Bracket 11 Detik
1. Yudha Indhira
2. Tadeo Griseldys, DIY
3. Cucuk Deny, Wonogiri
4. Dewandra R, Semarang
5. M Wasrik, Semarang.
Free for All
1. Adim Prasetiyo, Gresik
2. Rigat Helmy S, Tangerang
3. M Wasrik, Semarang
4. Mikael Deven Ande, Malang
5. Tri Mustofa, Kupang.
Bracket 15 detik (402M)
1. Batu Reka, Sukabumi
2. Andry K, Semarang
3. Gede Bagus, Jakarta
4. M Jhensen, Tasik
5. Jeffi Heriyus, Bekasi.
Bracket 16 detik (402M)
1. Tadeo G, DIY
2. Rifki Imam P, Yogya
3. Novel Ernanda, Karawang
4. M Wasrik, Semarang
5. Novasa H, Wonogiri
Bracket 17 detik (402M)
1. M. Fazrin, Tasimalaya
2. Satria P, Yogya
3. Heri H, Bandung
4. Deni Sobari, Karawang
5. Andri J, Sumedang.
Bracket 18 detik (402M)
1. Mikael Deven A, Malang
2. M Dicky, Tangerang
3. Tadeo G, DIY
4. Cucuk Deny, Wonogiri
5. Bayu N, Gresik.
Pro Stret Diesel (402M)
1.Ester Rita, Karawang
2. Deni Sobari, Karawang
3. Rendy Sen, Karawang
4. Syavel Sen, Karawang
5. Novel Ernanda, Karawang.
Juara Umum Peserta
Juara Umum Peserta dan Juara Umum Tim Pertamax Turbo Drag Fest 2025. (NTVNews.id/ Adiansyah)
1. Satria Putra Ramadhan, Yogyakarta
2. Cucu Deni, Jawa Tengah
3. Istono, Yogyakarta.
Juara Umum Tim
1. Donuts Racing FT Irpro.
Pertamax Turbo Drag Fest 2025 Ditutup Masterplan dan Souljah
Masterplan dan Souljah (NTVNews.id/ Adiansyah)
Pertamax Turbo Drag Fest 2025 putaran III yang digelar di Tasikmalaya ini sukses dilaksanakan. Gelaran tersebut ditutup oleh penampilan apik Masterplan dan Souljah.
Para penonton dibuat hanyut dalam alunan irama dan nada, mereka tampak bernyanyi bersama bahkan ikut bergoyang. Kian malam, penonton makin antusias memadasi kawasan panggung utama. Penampilan ditutup oleh Souljah sekitar pukul 10.00 WIB, panggung hiburan pun berhenti dan penonton mulai meninggalkan lokasi.