A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined offset: 0

Filename: helpers/banner_helper.php

Line Number: 103

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 103
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 81
Function: gpt

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Prabowo: Pemimpin Perlu “Meletus” Hadapi Koruptor! - Ntvnews.id

A PHP Error was encountered

Severity: Notice

Message: Undefined variable: gpt

Filename: banner/gpt.php

Line Number: 1

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/views/banner/gpt.php
Line: 1
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/helpers/banner_helper.php
Line: 82
Function: view

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 116
Function: gen_ads

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Prabowo: Pemimpin Perlu “Meletus” Hadapi Koruptor!

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 21 Jul 2025, 08:25
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Presiden Prabowo Subianto Presiden Prabowo Subianto (Youtube PSI)

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan pandangan tegas mengenai sifat kepemimpinan yang dibutuhkan untuk menghadapi musuh bangsa, termasuk koruptor, penipu, dan penghianat.

Dalam pidatonya di hadapan kader Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Minggu (20/7), Prabowo menegaskan bahwa seorang pemimpin tidak hanya harus sabar dan kokoh, tapi juga perlu “meletus” di waktu yang tepat.

"Pindo Arga, bagaikan gunung. Kokoh. Berpendirian. Tidak goyah. Kokoh. Sekali-kali meletus. Perlu. Pemimpin perlu meletus sekali-kali. Iya dong. Menghadapi koruptor, maling, ya kita boleh meletus. Kokoh. Diam. Kokoh. Sekali-sekali boleh untuk membersihkan dari kotoran-kotoran dan bahaya-bahaya terhadap bangsa dan negara." ucapnya.

Baca Juga: Prabowo: Intel PSI Bagus Sekali, Tahu Saya Sayang Gajah

Pernyataan ini merupakan bagian dari paparan delapan sifat pemimpin yang disebut Prabowo sebagai warisan ajaran nenek moyang bangsa Indonesia. Salah satunya adalah Pindo Arga, yakni pemimpin yang bersifat seperti gunung: kuat, teguh, dan tidak mudah digoyahkan, namun tidak ragu untuk mengambil tindakan keras saat diperlukan.

Dalam lanjutan penjelasannya, Prabowo menambahkan bahwa pemimpin juga harus memiliki sifat seperti api, yang tidak hanya membakar semangat rakyat, tetapi juga membakar segala bentuk kejahatan dan ketidakadilan.

"Pindo Dahana, bagaikan api. Membakar semangat. Juga membakar kejahatan. Membakar ketidakadilan. Membakar korupsi. Penipuan. Membakar penghianatan. Membakar semua yang tidak baik." terangnya.

Baca Juga: Kopdes Merah Putih Jadi Motor Prabowo untuk Gerakkan Ekonomi Desa

Prabowo menyampaikan bahwa bangsa Indonesia tidak boleh lunak terhadap praktik-praktik yang mencederai keadilan dan mengkhianati kepentingan rakyat. Pemimpin, menurutnya, harus menjadi sumber energi moral dan kekuatan aksi dalam melawan segala bentuk penggerogotan terhadap negara.

Ajaran tersebut, kata Prabowo, adalah filosofi lama Nusantara yang relevan dan harus dihidupkan kembali dalam menghadapi tantangan zaman modern. 

"Ini ajaran nenek moyang kita ribuan tahun," tegas Prabowo.

x|close