Ntvnews.id, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan uji coba penambahan 14 perjalanan LRT Jabodebek mulai hari ini, Senin 5 Agustus 2024. Uji coba ini dilakukan pada hari kerja khususnya pada jam sibuk.

Dengan dilakukannya uji coba ini, jumlah total perjalanan LRT Jabodebek pada hari kerja meningkat dari 336 perjalanan menjadi 350 perjalanan.

Manager Public Reltions LRT Jabodebek Mahendro Trang Bawono menyampaikan uji coba penambahan perjalanan ini dilakukan guna memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat.

"Kami berusaha menyesuaikan layanan LRT Jabodebek dengan kebutuhan pengguna yang terus berkembang, dan kami percaya langkah ini akan lebih meningkatkan kenyamanan dan efisiensi perjalanan pengguna," ujar Mahendro dalam keterangannya, Senin (5/8/2024).

baru beroperasi 10 bulan, jumlah penumpang LRT Jabodebek tembus 10 juta

Baca juga: Mobil Box Terguling di Tol Dalam Kota Dekat Stasiun LRT Cawang, Diduga Pecah Ban

Baca juga: LRT Jakarta Fase 1B Ditargetkan Terhubung Stasiun Sentral Manggarai Pada 2026, Sudah Segini Progresnya

Dengan uji coba ini, KAI berharap dapat memberikan kemudahan lebih bagi para pengguna, khususnya pada jam-jam sibuk yang sering mengalami kepadatan.

Adapun jarak antar kereta (headway) menjadi lebih singkat, yakni 10 menit pada lintas Jatimulya-Dukuh Atas dan Harjamukti-Dukuh Atas.

Serta 5 menit pada lintas Cawang-Dukuh Atas. Sebelumnya headway pada ketiga lintas tersebut saat peak hours mencapai 5,5-11 menit.

Pada bulan Juli 2024, KAI mencatat adanya kenaikan signifikan dalam jumlah pengguna sebesar 17% dibandingkan bulan Juni. Secara spesifik, pada hari kerja rata-rata jumlah pengguna mencapai 75.694 orang, sementara pada akhir pekan mencapai 35.789 orang.

"KAI terus berkomitmen untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dan memastikan perjalanan yang aman dan nyaman," ungkap Mahendro.