Ntvnews.id, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa (10/9) diperkirakan bergerak menguat di tengah sikap 'wait and see' pelaku pasar terhadap pemangkasan suku bunga acuan The Federal Reserve (The Fed).
Dilansir dari Antara, IHSG dibuka menguat 28,41 poin atau 0,37 persen ke posisi 7,731,16.
Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 3,96 poin atau 0,42 persen ke posisi 951,66.
"IHSG hari ini (10/09) diprediksi menguat dalam range 7.640 sampai 7.750," ujar Financial Expert Ajaib Sekuritas Ratih Mustikoningsih.
Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) melaporkan Indeks Keyakinan Konsumen (IKK) pada Agustus 2024 berada di level 124,4 atau lebih tinggi dibandingkan bulan sebelumnya sebesar 123,4, yang didorong oleh kenaikan Indeks Kondisi Ekonomi Saat Ini (IKE) dan Indeks Ekspektasi Konsumen (IEK).
Baca juga: IHSG Dibuka Hijau, Rupiah Perkasa ke Rp15.389 per Dolar AS
Dari mancanegara, para pelaku pasar merespon positif menjelang penurunan suku bunga acuan The Fed pada 18 September mendatang.
Pada hari ini, pelaku pasar menantikan debat perdana calon presiden Amerika Serikat (AS) Kamala Harris dan Donald Trump.
Dari Asia, tingkat inflasi tahunan di China pada Agustus 2024 sebesar 0,6 persen atau lebih tinggi dibandingkan Juli 2024 yang sebesar 0,5 persen.
Kenaikan inflasi ini mencerminkan ekonomi China yang mulai pulih, sebelumnya, Bank Sentral China (PBoC) memberikan kebijakan ekspansif dengan tingkat bunga pinjaman terendah sepanjang sejarah untuk kembali membangkitkan ekonomi.
Sementara itu, bursa saham AS Wall Street berhasil rebound signifikan setelah pekan lalu bergerak cukup mengecewakan.
Indeks Dow Jones Industrial Average (DJI) naik 484,28 poin atau 1,2 persen menjadi 40.829,69, indeks S&P 500 (SPX) menguat 62,65 poin atau 1,16 persen menuju 5.471,07, sementara Nasdaq Composite (IXIC) bertambah 193,77 poin, atau 1,16 persen ke posisi 16.884,60.
Ketiga indeks saham utama AS melonjak lebih dari 1 persen, dengan S&P 500 dan Dow bangkit setelah koreksi empat hari beruntun dan membalikkan posisi dari penyusutan mingguan paling terpuruk sejak Maret 2022.
Baca juga: IHSG Dibuka Hijau, Rupiah Menguat ke Rp15.416 per Dolar AS
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain, indeks Nikkei menguat 165,80 poin atau 0,46 persen ke 36.381,60, indeks Hang Seng melemah 20,17 poin atau 0,12 ke 17.176,78, indeks Shanghai melemah 7,02 poin atau 0,26 ke 2.729,46, dan indeks Straits Times menguat 13,05 poin atau 0,37 ke 3.509,58.
Sementara itu, nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Selasa pagi (10/9) tergelincir 19 poin atau 0,12 persen menjadi Rp15.475 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.456 per dolar AS.