Kata Jokowi Soal Ajak Fahri Hamzah ke Peresmian Smelter di Sumbawa dan Gresik

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Sep 2024, 09:06
Muslimin Trisyuliono
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Presiden Jokowi meresmikan smelter tembaga dan pemurnian logam mulia PT Amman  Mineral Internasional Tbk di NTB Presiden Jokowi meresmikan smelter tembaga dan pemurnian logam mulia PT Amman Mineral Internasional Tbk di NTB

Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan alasan mengajak Fahri Hamzah saat meresmikan dua smelter PT Amman Mineral Internasional di Sumbawa, dan smelter milik PT Freeport Indonesia di Gresik.

Jokowi menjelaskan bahwa Fahri Hamzah merupakan putra daerah Sumbawa.

Namun, Jokowi tidak menjelaskan lebih lanjut mengenai alasan Fahri Hamzah turut hadir dalam peresminan smelter Freeport di Gresik.

"Pak Fahri Hamzah itu berasal dari Sumbawa. Karena daerahnya di Sumbawa, saya ajak ke PT. Amman tadi,"  ucap Jokowi usai peresmian produksi perdana smelter Freeport Indonesia di Gresik dikutip, Selasa (24/9/2024).

Baca juga: Warga Gresik Siap-siap Dapat Kerja! Smelter Baru Freeport Serap 2.000 Tenaga Kerja

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo turut ditemani mantan Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah dalam kunjungan kerja ke Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, Senin  (24/9).

Mengenai keikutsertaan Fahri Hamzah, Deputi Bidang Protokol, Pers dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana menjelaskan bahwa Fahri Hamzah merupakan putra daerah dan juga diundang oleh perusahaan pemilik smelter yang diresmikan Jokowi.

"Beliau (Fahri Hamzah) adalah putra daerah dan diundang juga oleh PT Amman Smelter," kata Yusuf dikutip dari Antara.

Yusuf menyampaikan semasa Fahri Hamzah menjabat pimpinan DPR, Fahri juga sangat mendorong terwujudnya program hilirisasi.

Baca juga: Cerita Jokowi Soal Alotnya Negosiasi dengan Freeport Bangun Smelter di Gresik

Selain itu, keikutsertaan Fahri Hamzah yang kini merupakan Wakil Ketua Umum Partai Gelora itu juga karena Presiden Joko Widodo ingin mendengar masukan dari Fahri selaku putra daerah.

"Bapak Presiden juga ingin mendapat masukan dari tokoh daerah terkait pembangunan di daerah," jelasnya.

Halaman
x|close