Adik Prabowo Ungkap Program Makan Bergizi Gratis Bakal Dilakukan Sehari 2 Kali, Pagi dan Siang

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Okt 2024, 18:38
Muslimin Trisyuliono
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Hashim Djojohadikusumo. (Antara) Hashim Djojohadikusumo. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Dewan Penasehat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Hashim Djojohadikusumo menyampaikan detail program makan bergizi gratis (MBG) yang merupakan program andalan presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.

Hashim menjelaskan bahwa program makan bergizi gratis itu akan dilakukan dua kali dalam satu hari, yaitu pagi dan siang.

"Saya mau luruskan ada masih sebagian masyarakat merasa bahwa ini makan siang gratis. Ini bukan makan siang gratis, ini makanan gratis 2 kali sehari, pagi dan siang," ucap Hashim, Senin, (7/10/2024).

Ada pun keputusan program makan bergizi gratis diberikan 2 kali sehari, yaitu berdasarkan survei Kementerian Kesehatan (Kemenkes) terkait 41 persen anak-anak di Indonesia masuk sekolah dalam kondisi lapar.

Baca juga: Selain Makan Bergizi Gratis, Sri Mulyani Umumkan Rincian Anggaran Program Unggulan Prabowo-Gibran

"Mereka lapar kenapa? Karena orang tuanya tidak mampu untuk menyediakan sarapan pagi. Mereka masuk sekolah lapar perut kosong," jelasnya.

Menurutnya hal ini juga menjadi salah satu penyebab mengapa pendidikan di Indonesia tertinggal jauh dari negara lain yang ditandai dengan ranking Program Penilaian Pelajar Internasional (Programme for International Student Assessment) atau PISA rendah.

"Indonesia konsisten termasuk paling buruk di dunia. Kita tidak usah terlalu lama, tapi ini kita tidak salah 63 atau 70. Dan selalu tidak bergeser dari sini. Kita bisa mengerti 41 persen dari anak Indonesia itu 18 juta anak masuk sekolah lapar setiap hari," ungkap Hashim.

Sebelumnya, Menteri Keuangan Sri Mulyani menyampaikan dalam belanja kementerian atau lembaga (K/L) pada APBN 2025 yang mencapai Rp1.160,1 triliun telah mengakomodir berbagai program prioritas pemerintah selanjutnya.

Baca juga: Wamenkeu Tommy Jamin Program Makan Bergizi Gratis Berjalan Lancar Tahun Depan

Di antaranya makan berizi gratis (MBG) senilai Rp71 triliun, renovasi sekolah Rp20 triliun, sekolah unggulan pembangunan sekolah unggulan Rp2 triliun, pemeriksaan kesehatan gratis Rp3,2 triliun.

"Penuntasan TBC dan penanganan TBC Rp8 triliun, lumbung pangan nasional Rp15 triliun dan peningkatan rumah sakit berkualitas Rp1,8 triliun," jelas Sri Mulyani dalam press statement RUU APBN TA 2025, Kamis (19/9).

Halaman
x|close