Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Eka Sastra menyampaikan Arsjad Rasjid menyatakan tidak lagi maju untuk menjadi ketua umum (ketum) pada periode Kadin selanjutnya.
"Ketua Umum Arsjad Rasjid sudah menyampaikan secara terbuka bahwa beliau tidak akan maju lagi pada Musyawarah Nasional yang akan datang," ujar Eka di Jakarta, Selasa (12/11/2024).
Lebih lanjut, Eka mengatakan Musyawarah Nasional (Munas) mendatang dipercepat lantaran Arsjad ingin mencari solusi terbaik dari dualisme yang ada di tubuh Kadin.
"Karena ada dinamika yang terjadi makanya beliau legowo, ayo kita cari solusi terbaik untuk Kadin Indonesia," jelasnya.
Wakil Ketua Umum Bidang Organisasi Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Eka Sastra (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono).
Baca juga: Arsjad Rasjid Unggah Foto Bareng Anindya Bakrie, Hashim dan Para Konglomerat Indonesia
Adapun Eka menyebut Munas akan dilakukan sebagai tindak lanjut kesepakatan antara Arsjad Rasjid dan Anindya Bakrie, dalam pertemuan pada Jumat 27 September 2024.
"Kami memegang teguh prinsip bahwa Kadin Indonesia Satu dan solid. Semangat yang sama telah tertuang dalam kesepakatan bulan September lalu dan telah ditandatangani oleh Bapak Arsjad Rasjid dan Bapak Anindya Bakrie," ucap Eka.
"Dengan demikian, kami akan melaksanakan Rapat Pimpinan Nasional, pada Jumat, 29 November 2024 untuk merumuskan agenda dan mengakselerasi pelaksanaan Musyawarah Nasional tersebut," sambungnya.
Ditegaskan bahwa prosedur persiapan akan dilakukan sesuai Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi. Kepanitiaan Musyawarah Nasional akan dibentuk oleh kedua belah pihak, dengan waktu dan lokasi pelaksanaan sesuai arahan dari pemerintah.
Baca juga: Kadin Indonesia Umumkan Persiapan Munas Buat Akhiri Dualisme
Dengan Satu Kadin, kolaborasi dunia usaha dengan kementerian dan lembaga pemerintah, perwakilan negara sahabat, serta berbagai pemangku kepentingan lainnya, dapat berjalan lancar untuk memupuk stabilitas dan kemajuan perekonomian Indonesia.