24,06 Juta Penduduk RI Masih Hidup Miskin, Pengeluaran di Bawah Rp595 Ribu per Bulan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 27 Mei 2025, 11:51
thumbnail-author
Muslimin Trisyuliono
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Ilustrasi - Warga mengangkut drum di kawasan permukiman semipermanen Muara Angke, Jakarta Utara. Ilustrasi - Warga mengangkut drum di kawasan permukiman semipermanen Muara Angke, Jakarta Utara. ((Antara))

Ntvnews.id, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penduduk miskin di Indonesia mencapai 24,06 juta orang pada September 2024.

Berdasarkan laporan BPS bertajuk Profil Kemiskinan di Indonesia September 2024, jumlah penduduk miskin tersebut menurun 1,16 juta orang dibandingkan Maret 2024.

Sementara jika dibandingkan dengan Maret 2023, jumlah penduduk miskin menurun sebanyak 1,84 juta orang.

BPS mendefinisikan penduduk miskin merupakan, penduduk yang memiliki rata-rata pengeluaran per kapita per bulan di bawah Garis Kemiskinan.

Baca juga: Danantara Gandeng China Investment Corporation, Jajaki Investasi Sektor Kesehatan Hingga Teknologi

Garis Kemiskinan merupakan suatu nilai pengeluaran minimum kebutuhan makanan dan bukan makanan yang harus dipenuhi agar tidak dikategorikan miskin.

Garis Kemiskinan pada September 2024 adalah sebesar Rp595.242,00 per kapita per bulan.

Penduduk miskin paling banyak ada di Pulau Jawa

Dari sisi jumlah, sebagian besar penduduk miskin berada di Pulau Jawa sebanyak 12,62 juta orang.

Sedangkan jumlah penduduk miskin terendah berada di Pulau Kalimantan sebanyak 0,91 juta orang.

Baca juga: Bersama Pemimpin ASEAN, Prabowo Teken Langkah Strategis dalam Deklarasi Kuala Lumpur

Berikut jumlah penduduk miskin di Indonesia berdasarkan pulau berdasarkan data dari BPS:

1. Jawa: 12,62 juta orang
2. Sumatera: 5,25 juta orang
3. Bali dan Nusa Tenggara: 1,94 juta orang
4. Sulawesi: 1,88 juta orang
5. Maluku dan Papua: 1,46 juta orang
6. Kalimantan: 0,91 juta orang.

x|close