RI Masih Mau Nego Lagi dengan AS, Targetkan CPO hingga Nikel Bebas Tarif Impor

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 18 Jul 2025, 15:10
thumbnail-author
Muslimin Trisyuliono
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Trump dan Prabowo Trump dan Prabowo (SG Insight)

Ntvnews.id, Jakarta - Sekretaris Kementerian Koordinator (Sesmenko) Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyampaikan terkait peluang negosiasi lagi terkait tarif dagang dengan Amerika Serikat (AS).

Diketahui, Indonesia dikenakan tarif 19 persen terhadap seluruh produk impor AS atau turun dari putusan sebelumnya sebesar 32 persen.

"Masih, jadi kan gini kemarin Bapak Presiden menyampaikan bahwa tarif resiprokal kita kemarin dari Trump sudah memutuskan final 19 persen. Tapi masih ada ruang negosiasi," ucapnya di Kantor Kemenko Perekonomian, Jumat 18 Juli 2025.

Lebih lanjut, Susi menjelaskan pemerintah sedang negosiasi komoditas yang dibutuhkan oleh AS sehingga tidak dikenakan tarif 19 persen, melainkan 0 persen.

Sekretaris Kementerian Koordinator (Sesmenko) Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso <b>(Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono)</b> Sekretaris Kementerian Koordinator (Sesmenko) Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono)

Baca juga: Sadis, Negara Kecil Juga Dikenakan Trump Tarif 10 Persen

Saat ini pemerintah Indonesia tengah menyusun kelompok-kelompok komoditas yang diharapkan bisa mendapatkan tarif 0 persen.

"Itu banyak produknya sedang kita negokan mulai CPO, kopi, kakao, sampai nikel, ada list produknya cukup banyak," ungkapnya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengatakan bahwa pemerintah Indonesia telah mencapai kesepakatan penting dengan Amerika Serikat terkait penurunan tarif perdagangan. 

Hal ini ia sampaikan setibanya di Tanah Air usai lawatan diplomatik ke sejumlah negara dan percakapan via telepon dengan Presiden AS Donald Trump.

Prabowo menyebut bahwa negosiasi dengan pihak Amerika berlangsung cukup alot, namun akhirnya menghasilkan angka tarif yang turun bagi Indonesia.

Baca juga: Trump Berencana Beri Tarif Seragam ke Lebih dari 150 Perekonomian Dunia

“Alhamdulillah juga. Berunding dengan alot, akhirnya ada kesepakatan. Kita juga akan, istilahnya kita memahami kepentingan-kepentingan mereka. Mereka memahami kepentingan-kepentingan kita dan kita sepakati. Sekarang tarifnya dari 32% diturunkan jadi 19%. Saya tetap nego, saya katakan beliau (Trump) ini seorang negosiator yang cukup keras juga,” ujar Prabowo di Lanud Halim Perdanakusuma.

Menurut Prabowo, dalam perdagangan selalu ada ruang untuk melakukan negosiasi. 

"Namanya hubungan dagang itu terus-menerus kita negosiasi," kata Prabowo.

x|close