Ntvnews.id, Jakarta - Danantara Indonesia akan menerbitkan surat utang atau obligasi bertajuk Patriot Bond.
Danantara Indonesia dikabarkan akan membidik dana Rp50 triliun atau sekitar 3,1 miliar dolar AS dari penerbitan surat utang atau obligasi bertajuk Patriot Bond.
Danantara berencana menerbitkan obligasi dalam dua tenor diantaranya 5 tahun dan 7 tahun dengan nilai masing-masing Rp25 triliun.
Chief Investment Officer Danantara Indonesia Pandu Sjahrir mengatakan, Patriot Bond merupakan instrumen pembiayaan strategis yang lazim digunakan di berbagai negara, seperti Jepang dan Amerika Serikat, untuk memperkuat kemandirian pembiayaan nasional.
Baca juga: Danantara Bakal Terbitkan Patriot Bond, Gaet Dana dari Pengusaha Nasional
"Melalui obligasi ini, negara memperoleh sumber pendanaan jangka menengah-panjang yang stabil, sementara pelaku usaha memiliki akses pada instrumen investasi yang aman dan bermanfaat bagi perekonomian nasional," ucap Pandu dalam keterangan resminya, Selasa 26 Agustus 2025.
Sementara itu, Danantara menilai tantangan besar menanti Indonesia menuju Indonesia Emas 2045.
Diperkirakan pada 2045, hampir 20 persen penduduk Indonesia berusia di atas 60 tahun, sementara volume sampah nasional bisa meningkat dua kali lipat.
Kondisi tersebut dinilai tidak bisa diatasi oleh pemerintah saja, Danantara pun menegaskan perlunya kolaborasi antara sektor negara dan swasta.
Baca juga: Danantara Indonesia Luncurkan Top Gun Leadership Camp untuk Transformasi SDM
Danantara Indonesia pun melihat contoh langkah Vietnam dengan reformasi Doi Moi dan Taiwan melalui keberhasilan TSMC.
Hal itulah sebabnya Danantara Indonesia meluncurkan Patriot Bonds untuk mengundang para pemimpin bisnis untuk mengumpulkan sumber daya untuk proyek jangka panjang dan berdampak tinggi di sektor-sektor seperti transisi energi, pengelolaan limbah, dan lainnya.