Ntvnews.id, Jakarta - Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menunjuk Arief Kurnia Risdianto sebagai Direktur Utama menggantikan Arief Setiawan Handoko.
Hal tersebut berdasarkan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang digelar Rabu 27 Agustus 2025 di Kantor PGN, Jakarta.
Formasi kepemimpinan PGN yang baru diharapkan dapat menahkodai PGN untuk semakin solid dan lincah dalam menghadapi tantangan-tantangan volatilitas perekonomian dan sektor energi.
Peran utama PGN dalam menyalurkan gas bumi untuk seluruh sektor pelanggan tentunya terus berkelanjutan.
Baca juga: Sah! Arief Kurnia Risdianto Jadi Dirut PGN, Gantikan Arief Setiawan Handoko
Profil Arief Kurnia Risdianto
Arief Kurnia Risdianto menempuh pendidikan S1 Ilmu Hukum di Universitas Padjajaran pada tahun 2000, kemudian meraih gelar S2 Teknologi Kelautan dari World Maritime University pada 2010.
Sebelum dipercaya sebagai Direktur Utama PGN, ia menjabat sebagai Direktur Manajemen Risiko PGN sejak 2024.
Kariernya di lingkungan Pertamina juga cukup panjang, antara lain sebagai SVP President Logistics Integration and Optimization PT Pertamina (Persero) pada tahun 2022–2024.
Kemudian Direktur Operasi PT Pertamina International Shipping pada tahun 2020–2022, serta Manager Planning and Tonnage PT Pertamina tahun 2017–2020.
Baca juga: PGN Perkuat Peran Agregator Gas Bumi Nasional untuk Pasokan Industri Dalam Negeri
Keputusan RUPSLB yang berdasarkan sekitar 77,98 persen dari hasil pemungutan suara pemegang saham yang hadir, menetapkan perubahan pengurus Perseroan sebagai berikut:
Dewan Komisaris
Komisaris Utama dan Komisaris Independen: Tony Setia Boedi Hoesodo
Komisaris : Edward Omar Sharif Hiariej
Komisaris : Rambe Kamarulzaman
Komisaris : Thanon Aria Dewangga
Komisaris Independen : Conny Lolyta Rumondor
Komisaris Independen : Widjono Hardjanto
Direksi
Direktur Utama : Arief Kurnia Risdianto
Direktur Keuangan : Catur Dermawan
Direktur Komersial : Aldiansyah Idham
Direktur Strategi dan Pengembangan Bisnis : Mirza Mahendra
Direktur Infrastruktur dan Teknologi : Hery Murahmanta
Direktur Manajemen Risiko : Eri Surya Kelana
Direktur SDM dan Penunjang Bisnis : Rachmat Hutama.