Kepala BPS Ungkap Pertumbuhan Ekonomi Kuartal III Masih Solid Didukung Ekspor

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 5 Nov 2025, 16:45
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Kunjungan Kepala BPS RI, Amalia Adininggar Widyasanti Kunjungan Kepala BPS RI, Amalia Adininggar Widyasanti (NTVnews.id)

Ntvnews.id, Jakarta - Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Amalia Adininggar Widyasanti menanggapi capaian pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III tahun 2025 yang tercatat sebesar 5,04 persen. Ia menilai, angka tersebut masih tergolong positif dan ditopang oleh beberapa sektor kunci, termasuk ekspor dan industri pengolahan.

Dalam keterangannya di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu, 5 November 2025, Amalia mengatakan pembahasan lebih lanjut mengenai angka pertumbuhan ekonomi tersebut akan dilakukan kemudian.

"Belum tahu, nanti agendanya akan dibahas kemudian di dalam,” ujarnya saat ditanya mengenai rencana pembahasan ekonomi kuartal III.

Baca Juga: BPS DKI: 330 Ribu Orang di Jakarta Masih Nganggur

Lebih lanjut, Amalia menjelaskan bahwa salah satu pendorong utama pertumbuhan ekonomi kuartal III berasal dari sisi pengeluaran, terutama ekspor yang mencatat pertumbuhan signifikan.

"Kan tadi sudah dirilis kan ya, kan sudah 5,04 persen pendorongnya salah satunya dari sisi pengeluaran itu kan ada ekspor yang tumbuh di atas 9%, bahkan pengeluaran konsumsi pemerintah sudah membalik positif dari kuartal II yang tumbuh negatif -1,38% di kuartal II di kuartal III ini sudah tumbuh positif 5,49%,” jelasnya.

Kunjungan Kepala BPS RI, Amalia Adininggar Widyasanti  <b>(NTVnews.id)</b> Kunjungan Kepala BPS RI, Amalia Adininggar Widyasanti (NTVnews.id)

Ia menambahkan, dari sisi produksi, pertumbuhan ekonomi juga didorong oleh industri pengolahan yang terus menunjukkan geliat positif.

"Kalau di sisi produksi, pertumbuhan ekonomi didorong oleh industri pengolahan yang terus menggeliat, 5,54%,” tutur Amalia.

Ketika disinggung mengenai stimulus ekonomi yang telah dijalankan pemerintah, Amalia menyebut dampaknya akan terlihat pada periode mendatang.

"Nanti kita lihat ya setelah ini, kan nanti kita lihat di kuartal berikutnya,” ungkapnya.

Baca Juga: Polres Situbondo Pastikan BBM di Seluruh SPBU Murni dan Tidak Tercampur Air

Amalia juga menilai, meskipun terdapat pergeseran dalam konsumsi rumah tangga dan beberapa komponen pengeluaran lainnya, kondisi ekonomi nasional masih tergolong solid.

"Kalau kita lihat, konsumsi rumah tangga itu kan juga salah satunya dipengaruhi oleh siklus musiman ya kan. Karena memang di kuartal ke-III ini kalau event-event besarnya seperti libur keagamaan yang panjang kan tidak sepanjang di kuartal ke-II. Tapi kalau kita lihat tetap masih solid,” katanya.

Ia menegaskan, secara umum, pertumbuhan ekonomi kuartal III 2025 tetap kuat, terutama karena kontribusi ekspor dan investasi yang tumbuh di atas 5 persen, serta pengeluaran konsumsi pemerintah yang kembali meningkat.

"Yang masih cukup kuat adalah tumbuhnya ekspor di atas 9% sama investasi masih tumbuh di atas 5%. Dan juga pengeluaran konsumsi pemerintah cukup solid,” jelasnya.

x|close