Ntvnews.id, Jakarta - Riefian Fajarsyah atau yang akrab disapa Ifan Seventeen menguak alasannya menerima tawaran ditunjuk jadi Direktur Utama PT. Produksi Film Negara (PFN) oleh Erick Thohir.
Menjadi bagian penting dari BUMN, meskipun ramainya hujatan pro kontra usai Ifan dilantik jadi Dirut PFN, penyanyi 42 tahun itu mengaku siap mengabdi untuk negara.
"Saya merasa sudah terlalu lama hidup enak di negara yang kita cintai ini, saatnya untuk melakukan timbal balik dengan cara mengabdi. Jadi begitu saya ditawarkan, saya rasa ini kesempatan untuk pengabdian yang saya yakini," tutur Ifan Seventeen, 24 Maret 2025.
Meskipun banyak yang tak setuju (kontra) terkait karier Ifan yang dianggap tak relate dengan jabatannya saat ini, pelantun lagu "Kemarin" itu mengaku jika dirinya memang sudah ikut andil ke industri perfilman sejak beberapa tahun belakangan.
"Berbekal pengalaman menjadi direktur utama di 2 perusahaan dibidang kreatif dan rumah produksi, gelar sarjana manajemen, pernah menyutradarai 3 klip Seventeen, salah satu executive producer di film "Kemarin" 2020 & "Kau dan Dia" 2022 dan ikut main di beberapa film, bismillah saya memantaskan diri untuk pengabdian ini," sambungnya.
Menyinggung hal tersebut, Ifan juga mencontohkan jika beberapa Dirut PFN sebelumnya tidak memiliki background di industri perfilman.
"Dirut PFN sebelum saya berasal dari dunia telekomunikasi, lalu dirut sebelumnya lagi berasal dari dunia oil and gas bahkan tidak ada kaitannya sama sekali dengan industri kreatif. Tapi sebaliknya, pak Dwi (mantan Dirut persis sebelum saya) dapat memimpin dan menjalankan PFN dengan sangat luar biasa," tutupnya.