Ntvnews.id, Jakarta - Kesadaran masyarakat akan pentingnya hidup sehat semakin meningkat, terlihat dari gaya hidup aktif yang kini digemari lintas generasi. Namun, di balik tren tersebut, masih banyak yang belum menyadari bahwa menjaga kesehatan tulang dan otot sejak dini merupakan fondasi utama untuk tetap aktif dan mandiri di segala usia.
Menurut data Kementerian Kesehatan, sekitar 10,3 persen penduduk Indonesia mengalami osteoporosis, dan dua dari lima orang memiliki risiko tinggi terkena kondisi ini. Tak hanya dialami oleh lansia, osteoporosis juga bisa menyerang anak dan remaja melalui jenis Osteoporosis Juvenil, terutama pada masa pembentukan massa tulang antara usia 8 hingga 14 tahun. Masa inilah yang menentukan kekuatan tulang seumur hidup.
“Menjaga kesehatan tulang dan otot bukan hanya penting bagi orang dewasa, tapi juga generasi muda yang ingin tetap produktif dalam aktivitas harian. Nutrisi seperti protein, kalsium, dan vitamin D berperan besar dalam menjaga kepadatan tulang dan kekuatan otot, yang pada akhirnya menunjang kemandirian fisik kita. Hal ini bisa dimulai dari langkah sederhana, salah satunya memilih nutrisi yang tepat jenis dan jumlahnya setiap hari,” ujar dr. Laurencia Ardi, MGizi, AIFO-K, Health Communicator dari Kalbe Nutritionals dalam keterangannya, Selasa, 20 Mei 2025.
Melalui kampanye #PejuangBerdikari, masyarakat diajak untuk lebih sadar akan pentingnya kemandirian fisik yang ditopang oleh tulang dan otot yang kuat. Filosofi berdikari di sini berarti mampu berdiri di atas kaki sendiri, secara harfiah dan simbolis, dalam menjalani hidup yang aktif dan bermakna di setiap tahap usia.
Salah satu brand nutrisi, Entrasol, mendukung gerakan ini dengan menyediakan pilihan nutrisi praktis yang diformulasikan untuk mendukung kekuatan tulang, otot, dan jantung. Mengandung kombinasi ekstrak buah zaitun, kalsium, dan protein, serta hadir dalam kemasan siap konsumsi, produk ini menjadi bagian dari gaya hidup sehat yang mudah diterapkan sehari-hari.
Komitmen untuk memperkuat kesadaran hidup sehat juga terlihat dari keikutsertaan dalam ajang lari Bandoeng 10K. Ribuan peserta dari berbagai kelompok usia meramaikan acara ini, menunjukkan bahwa semangat menjaga kebugaran tidak mengenal usia. Selain memberikan edukasi nutrisi, pihak penyelenggara juga memberikan penghargaan simbolis kepada pelari tercepat dari kategori usia aktif dan master.
Dessyana, Business Unit Head Entrasol, menegaskan pentingnya peran nutrisi dalam mendukung gaya hidup aktif.
“Semangat Pejuang Berdikari tidak mengenal batas usia. Setiap generasi punya peluang untuk hidup sehat dan aktif. Kami ingin mendukung mereka melalui solusi nutrisi yang praktis dan sesuai dengan kebutuhan sehari-hari,” ujarnya.
Melalui gerakan ini, masyarakat diharapkan semakin sadar bahwa menjaga kesehatan tulang bukan hanya tugas orang tua, melainkan tanggung jawab bersama sejak usia muda. Dengan langkah-langkah sederhana dan konsisten, tubuh yang kuat dan aktif bisa menjadi milik siapa saja.