Borneo Hornbills Kembali Depak Devondrick Walker di Tengah Musim IBL

Ntvnews.id, Jakarta - Borneo Hornbills kembali membuat keputusan mengejutkan dengan melepas pemain asing mereka, Devondrick Walker, untuk kedua kalinya di pertengahan musim Indonesian Basketball League (IBL).

Pada pertengahan musim IBL 2024, Borneo Hornbills sempat melepas Walker setelah ia hanya bermain dalam dua pertandingan akibat cedera. Sebagai penggantinya, tim mendatangkan Steve Taylor Jr., yang akhirnya bertahan hingga akhir musim.

Baca Juga: Hangtuah Jakarta Tetap Lanjut di IBL 2025 Meski Presiden Klub Tersandung Kasus Hukum

Namun, manajemen memberikan kesempatan kedua bagi Walker di IBL 2025 setelah dinilai sudah pulih. Sayangnya, alasan yang sama kembali menjadi penyebab kepergian forward asal Amerika Serikat ini. Ketidakstabilan kondisi fisik serta performa yang kurang memuaskan membuat klub harus kembali berpisah dengannya.

Devondrick Walker. (Dok.Antara)

Walker sempat tampil dalam tujuh dari sembilan laga yang telah dijalani Borneo Hornbills. Ia absen dalam dua pertandingan terakhir pada Februari ketika timnya meraih kemenangan atas Bima Perkasa Jogja dan Rajawali Medan. Selama tujuh pertandingan yang dimainkan, Walker mencatatkan rata-rata statistik sebagai berikut:

• 16 poin per gim (ppg)
• 3,6 rebound per gim (rpg)
• 3 assist per gim (apg)

Meski mengalami dua kali pemutusan kontrak oleh Borneo Hornbills, Walker sebenarnya memiliki rekam jejak yang cukup mengesankan. Ia pernah meraih gelar juara di liga bola basket Australia dan memiliki pengalaman bermain di NBA G League (dulu NBA D-League).

Walker juga tercatat pernah memperkuat beberapa tim yang terafiliasi dengan kontestan NBA, seperti:

• Austin Spurs (San Antonio Spurs)
• Texas Legends (Dallas Mavericks)
• Rio Grande Valley Vipers (Houston Rockets)
• Westchester Knicks (New York Knicks)
• Delaware 87ers (Philadelphia 76ers)
• Maine Red Claws (Boston Celtics)

Hingga saat ini, pelatih Ismael Tan dan manajemen Borneo Hornbills belum mengumumkan pemain asing yang akan menggantikan Walker di dalam skuad mereka. Dengan kompetisi yang terus bergulir, klub harus segera mengambil keputusan strategis guna menjaga konsistensi performa mereka di sisa musim IBL 2025.