Jokowi: Investasi di Ibu Kota Nusantara Tembus Rp56,2 Triliun

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Agu 2024, 12:31
Alber Laia
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memimpin sidang kabinet paripurna perdana di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024). Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memimpin sidang kabinet paripurna perdana di Ibu Kota Nusantara, Kalimantan Timur, Senin (12/8/2024). (Dok.Antara)

"Ekonomi yang akan dikembangkan di Ibu Kota Nusantara juga ekonomi hijau, ekonomi digital yang akan mengiringi pemerintahan di Ibu Kota Nusantara. Sekali lagi, ekonomi hijau, ekonomi digital, data center, financial center, dan yang lain-lainnya," tambahnya.

Usai sidang kabinet, Presiden Jokowi direncanakan akan melakukan peletakan batu pertama untuk proyek infrastruktur di Kawasan Inti Pemerintahan Pusat IKN. Jokowi akan memulai pembangunan kantor perbankan dan hotel yang dimiliki oleh perusahaan swasta, sementara Wakil Presiden Ma'ruf Amin akan meletakkan batu pertama untuk pembangunan Istana Wakil Presiden.

Staf Ahli Menteri PUPR Bidang Teknologi, Industri, dan Lingkungan, serta Juru Bicara Kementerian PUPR, Endra S. Atmawidjaja, menyebutkan bahwa lokasi Istana Wakil Presiden terletak di Sumbu Timur, KIPP IKN. Peletakan batu pertama untuk proyek investor tahap ketujuh di IKN juga akan dilakukan oleh empat investor swasta domestik, yaitu BCA, Swiss-Belhotel, Royal Golden Eagle, dan Intiland.

Halaman

TERKINI

Ngeri! Aksi Koboy Pengendara Mobilio Bikin Resah

Nasional Jumat, 20 Sep 2024 | 07:19 WIB

2 Dokter Baku Hantam Gegara Rebutan Perawat

Luar Negeri Jumat, 20 Sep 2024 | 05:55 WIB

Kambing Mirip Alien Lahir dan Gemparkan Warga

Luar Negeri Jumat, 20 Sep 2024 | 05:45 WIB

PKS Targetkan Ini dalam Pilkada Serentak 2024

Politik Jumat, 20 Sep 2024 | 05:09 WIB

Ini Jumlah Anggaran Makan Bergizi yang Disetujui oleh DPR

Nasional Jumat, 20 Sep 2024 | 04:55 WIB

Seorang Wanita Keguguran Diseruduk Anjing, Berujung Hal Ini

Luar Negeri Jumat, 20 Sep 2024 | 04:45 WIB

Barat Kini Pertimbangkan Dukung Ukaraina dalam Perang, Kenapa?

Luar Negeri Jumat, 20 Sep 2024 | 04:35 WIB
Load More
x|close