Ntvnews.id, Beijing - Seorang pria di China membangun jembatan ponton untuk desa terpencil menggunakan uang pribadinya, namun ia malah dipenjara dan didenda berulang kali.
Dilansir dari Oddity Central, Selasa, 24 September 2024, sebelum tahun 2005, Desa Zhenlin di Provinsi Jilin, China Utara, terisolasi dan terpisah dari Sungai Taoer, sehingga penduduk harus menempuh perjalanan sekitar 70 kilometer untuk mencapai jembatan terdekat.
Kondisi ini berubah ketika seorang penduduk bernama Huang Deyi, yang sebelumnya mengoperasikan feri kecil untuk menghubungkan desa, memutuskan membangun jembatan ponton.
Baca Juga: Geger Warga Tasikmalaya Temukan Mayat dalam Karung di Bawah Jembatan
Meski sederhana, jembatan itu disambut positif oleh warga. Penduduk dengan sukarela membayar sedikit biaya kepada Huang untuk menggunakan jembatan tersebut karena jauh lebih murah dan cepat dibandingkan harus memutar sejauh 70 km ke jembatan resmi.
Bisnis berjalan baik, dan pada 2014, Huang bersama 17 warga desa lainnya memperkuat jembatan dengan mengelas 13 perahu logam agar mampu menahan kendaraan yang lebih berat.
Namun, empat tahun kemudian, Otoritas Urusan Perairan Taonan memerintahkan pembongkaran jembatan itu dan menuduh Huang serta keluarganya mendapatkan keuntungan secara ilegal dari jembatan tersebut.