A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Kapolri Jenderal Listyo Tawarkan Band Sukatani sebagai Duta Kritik untuk Polri - Ntvnews.id

Kapolri Jenderal Listyo Tawarkan Band Sukatani sebagai Duta Kritik untuk Polri

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 23 Feb 2025, 15:51
thumbnail-author
Dedi
Penulis
thumbnail-author
Ramses Manurung
Editor
Bagikan
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Ntvnews.id, Jakarta - Jenderal Listyo Sigit Prabowo menegaskan bahwa Polri berkomitmen untuk terus melakukan pembenahan setelah lagu Bayar Bayar Bayar dari band Sukatani ramai diperbincangkan. Sebagai bentuk respons terhadap kritik yang disampaikan dalam lagu tersebut, Kapolri menawarkan band Sukatani untuk berperan sebagai duta dalam upaya perbaikan institusi Korps Bhayangkara.

"Waktu itu saya sudah pernah keluarkan statement terkait Polri terbuka menerima kritik untuk evaluasi perbaikan Polri, nanti kalau band Sukatani berkenan akan kami jadikan juri atau band duta untuk Polri untuk terus membangun kritik demi koreksi dan perbaikan terhadap institusi dan juga konsep evaluasi secara berkelanjutan terhadap perilaku oknum Polri yang masih menyimpang," kata Kapolri, Minggu, 23 Februari 2025.

Kapolri menekankan pentingnya menjadikan Polri sebagai institusi yang mampu beradaptasi dengan perubahan zaman serta tetap terbuka terhadap kritik publik. Menurutnya, kritik yang diberikan masyarakat merupakan bentuk kepedulian terhadap institusi kepolisian agar terus berkembang menjadi lebih baik.

"Ini bagian dari komitmen kami untuk terus berbenah menjadi organisasi yang bisa betul-betul adaptif menerima koreksi, untuk bisa menjadi organisasi modern yang terus melakukan perubahan dan perbaikan menjadi lebih baik. Dan bagi kami kritik terhadap Polri menjadi bentuk kecintaan masyarakat terhadap institusi Polri," ujar Kapolri.

sukatani band <b>(INSTAGRAM JABODETABEK24info)</b> sukatani band (INSTAGRAM JABODETABEK24info)

Band Sukatani menjadi sorotan setelah video permintaan maaf mereka kepada Polri viral di media sosial. Lagu Bayar Bayar Bayar sendiri berisi lirik yang mengkritik praktik oknum polisi di lapangan, sehingga menarik perhatian banyak pihak.

Namun, muncul spekulasi dari publik mengenai adanya tekanan terhadap band Sukatani untuk membuat video klarifikasi tersebut. Hal ini dipicu oleh perubahan sikap mereka yang sebelumnya selalu tampil anonim, tetapi tiba-tiba menampakkan wajah tanpa topeng dalam video tersebut.

Kecurigaan semakin meningkat ketika diketahui bahwa band Sukatani meminta agar video klarifikasi yang telah tersebar dihapus. Meski begitu, mereka menegaskan bahwa keputusan tersebut dibuat tanpa adanya paksaan dari pihak mana pun.

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.

Menanggapi isu yang berkembang, Divisi Propam Polri segera bertindak dengan melakukan pemeriksaan terhadap enam anggota Ditreskrimsiber Polda Jawa Tengah yang diduga terlibat dalam kasus ini. Proses penyelidikan dilakukan untuk memastikan apakah ada unsur intimidasi yang dilakukan terhadap band Sukatani.

"Terkait dengan pemberitaan yang berkembang mengenai klarifikasi dari Band Sukatani serta dugaan adanya tindakan intimidasi oleh anggota Ditressiber Polda Jateng, Divpropam Polri menegaskan bahwa saat ini proses pemeriksaan oleh Biropaminal Divpropam Polri masih berlangsung," bunyi keterangan Divpropam Polri, Minggu (23/2).

Divisi Propam Polri menegaskan bahwa setiap laporan dari masyarakat yang berkaitan dengan dugaan pelanggaran etik atau penyalahgunaan wewenang oleh anggota kepolisian akan ditindaklanjuti secara profesional dan transparan. Oleh karena itu, pemeriksaan terhadap personel Polda Jawa Tengah masih terus berlangsung untuk mendapatkan kejelasan atas kasus ini.

x|close