Ntvnews.id, Jakarta - Kasus pembunuhan Vina dan kekasihnya Eky di Cirebon sampai saat ini masih menjadi perbincangan hangat di media sosial. Kasus tersebut kembali mencuat setelah penayangan film berjudul Vina: Sebelum 7 Hari garapan sutradara Anggy Umbara.
Film yang diadaptasi dari kisah nyata tersebut menceritakan sebuah kronologi seorang gadis yang masih berusia 16 tahun pada 2016 silam oleh sekelompok geng motor. Gadis cantik bernama Vina Dewi Arsita tersebut diketahui berasal dari Cirebon, Jawa Barat.
Muhammad Rezky Rudiana alias Eky yang berada di lokasi kejadian turut menjadi korban jiwa. Setidaknya ada 11 orang yang diduga menjadi pelaku pembunuhan dan pemerkosaan tersebut. Namun, 3 pelaku lainnya masih bebas berkeliaran karena belum tertangkap.
Kini, ketiga pelaku tersebut masih menjadi buronan sebagaimana yang diungkap oleh pihak Polda Jabar. Ketiga daftar pencarian orang (DPO) tersebut adalah Andi, Dani, dan Pegi alias Perong. Ramainya pembicaraan mengenai kasus ini membuat warganet banyak berspekulasi.
Banyak dari mereka yang turut serta mengungkap kasus pembunuhan Vina dan Eky Cirebon ini. Tak sedikit dari mereka mencari informasi terkait kasus tersebut hingga beredar narasi yang mengatakan bahwa salah satu pelaku otak pembunuhan Vina yaitu Egi adalah anak polisi.
Namun, kabar tersebut langsung dibantah oleh pihak kepolisian dalam keterangan yang diberikan kepada awak media. Polda Jabar justru menyebut bahwa salah satu korban yaitu Eky adalah anak dari anggota polisi.
"Bahwa hasil pemeriksaan maupun dipersidangan yang sesungguhnya bahwa salah satu korban yang merupakan pacar atau rekan dari saudari Vina yaitu saudara Eky adalah anak dari anggota kepolisian," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Jules Abraham Abast.