Ia menegaskan, peristiwa ini bukanlah bullying atau perundungan. Tapi merupakan perkelahian satu lawan satu. Perkelahian terjadi di gang dekat sekolah.
Pihaknya dan tim PPA telah mengunjungi korban di RS Budi Asih. Tapi, kondisi korban yang berada di ICU tak memungkinkan untuk dilihat maupun ditemui.
"Dari kemarin juga dari kapolsek kemudian juga dari tim PPA ke rumah sakit di Budi Asih sengaja untuk melihat atau memperjelas keadaannya yang menjadi korban," kata Nurma.
Korban yang mengalami koma merupakan siswa kelas 10, sedangkan pelaku merupakan kakak kelas korban.