Ntvnews.id, Gaza - Rumah Sakit Kamal Adwan di Beit Lahia mengalami serangan bertubi-tubi oleh pasukan Israel di tengah intensitas serangan yang terus berlanjut di Gaza utara, pada Minggu, 20 Oktober 2024.

Hossam Abu Safiya, direktur rumah sakit yang dikutip dari Antara mengatakan, bahwa serangan tersebut telah merusak fasilitas penting, termasuk tangki air dan jaringan listrik yang mengakibatkan gangguan serius dalam pelayanan medis.

Area sekitar rumah sakit telah menjadi lokasi pengeboman dan tembakan yang sangat intens selama beberapa jam, menempatkan pasien serta tenaga medis dalam kondisi berbahaya, tambahnya.

Serangan ini merupakan bagian dari kampanye militer yang berkelanjutan dan telah mengguncang Gaza utara selama 16 hari terakhir.

PBB Sebut Israel Halangi 85 Persen Pasokan Kemanusian Masuk Gaza Utara (Antara)

Kamp pengungsi Jabalia dan sekitarnya juga mengalami serangan berat dengan saksi mata melaporkan kepulan asap dari area yang hancur.

Kondisi ini telah menyebabkan kerusakan signifikan pada infrastruktur sipil, dengan laporan yang menyebutkan bahwa daerah sekitar rumah sakit Al-Awda dan Al-Yemen Al-Saeed juga terkena serangan yang semakin meningkat.