Bobby menyebut Pemerintah Kota Medan telah membeli lahan sebesar 20 hektare untuk TPA regional itu. Tapi, dia mengaku usai lahan dibeli, Edy mem-prank mereka dan tidak ada kejelasan soal TPA regional itu.
"Kami sudah beli kurang lebih 20 hektare Pemko Medan, tapi kena prank, habis itu ditinggal gitu saja, sampai hari ini enggak jelas keberadaannya," tandasnya.