Ntvnews.id, Taheran - Pejabat tinggi Amerika Serikat (AS) merasa khawatir bahwa kecelakaan helikopter yang menyebabkan kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi dapat memicu eskalasi konflik global.
Dilansir dari Politico, Rabu, 22 Mei 2024, menyebut bahwa ada kekhawatiran di kalangan pejabat AS bahwa Teheran mungkin menyalahkan AS dan Israel atas insiden tragis tersebut.
Helikopter yang membawa Raisi dan delegasinya, termasuk Menteri Luar Negeri Iran Hossein Amir-Abdollahian, jatuh pada hari Minggu di provinsi Azerbaijan Timur, Iran bagian barat laut, setelah presiden baru saja menghadiri acara di Azerbaijan bersama Presiden Ilham Aliyev.
Puing-puing Helikopter Presiden Iran Ebrahim Raisi (Twitter @ShaykhSulaiman)
Helikopter tersebut jatuh karena masalah teknis, sementara operasi penyelamatan terkendala oleh cuaca buruk, termasuk kabut dan hujan, sebagaimana dikutip dari IRNA.
Politico melaporkan bahwa Gedung Putih sedang memperhatikan dengan cermat respons Iran terhadap kematian Raisi. Meskipun para pejabat senior AS yang tidak disebutkan namanya memperkirakan bahwa tidak akan ada perubahan signifikan dalam kebijakan Iran, mereka tetap khawatir dan menghabiskan hari Minggu dengan kegelisahan menunggu kabar terbaru.
Baca Juga:
Iran Lakukan Penyelidikan Kasus Jatuhnya Helikopter Ebrahim Raisi
Parlemen Eropa Sebut Israel Dalang Kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi