Pilu! Orang Tua Bayi yang Tertukar di RS Islam Jakarta Tak Pernah Lihat Wajah Anaknya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Des 2024, 14:10
Dedi
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Orang Tua Bayi Tertukar di RS Islam Cempaka Putih Orang Tua Bayi Tertukar di RS Islam Cempaka Putih (Instagram)

Ntvnews.id, Jakarta - Pria berinisial MR (27) mencurigai bahwa bayinya tertukar di Rumah Sakit Islam Jakarta Pusat. Bayi itu diberikan dalam kondisi sudah meninggal. MR mengungkapkan kronologi yang menyebabkan tertukarnya bayinya di rumah sakit tersebut.

Awalnya, MR bercerita bahwa istrinya, yang sedang hamil tua, merasakan kontraksi pada 15 September 2024. Karena itu, MR membawanya ke klinik di Cilincing, Jakarta Utara. Kemudian, pihak klinik merujuk agar mereka pergi ke RS di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat.

MR mengatakan bahwa istrinya menerima rujukan karena air ketubannya habis, yang mengharuskan penanganan medis lebih lanjut. Setelah tiba di rumah sakit di kawasan Cempaka Putih, istrinya kemudian menjalani operasi pada Senin, 16 September 2024.

Ilustrasi Bayi <b>(Istimewa)</b> Ilustrasi Bayi (Istimewa)

Sesudah kelahiran, menurut MR, keluarga dilarang untuk melihat bayi perempuan tersebut oleh pihak rumah sakit tersebut karena masih menjalani perawatan medis. Sehingga pihak keluarga menuruti perkataan dari pihak rumah sakit tersebut.

"Itu bayi tidak diperlihatkan ke ibunya. Jenis kelaminnya pun, seluruh badan anggota tubuhnya pun tidak diperlihatkan sama saya sama istri saya. Saya cuma datang dipanggil untuk mengazankan bayi tersebut," ujar MR.

Kemudian, pada sore hari, MR diberi kabar oleh pihak rumah sakit bahwa kondisi bayinya sedang kritis. Pihak rumah sakit juga meminta MR untuk menandatangani dokumen yang berkaitan dengan pemasangan oksigen tambahan.

Orang Tua Bayi Tertukar di RS Islam Cempaka Putih <b>(Instagram)</b> Orang Tua Bayi Tertukar di RS Islam Cempaka Putih (Instagram)

"Tapi saya tidak sempat saya baca semua. Katanya 'Pak tanda tangan dulu aja'. Katanya ini surat izin untuk memasang oksigen tambahan," kata MR menirukan ucapan petugas medis.

Halaman
x|close