Menurut Menteri Kesehatan Samuel-Roger Kamba, gejala yang dialami pasien meliputi demam, batuk, pilek, sakit kepala, dan nyeri tubuh.
"Ini adalah sindrom yang menyerupai flu, dengan gangguan pernapasan pada beberapa anak dan orang dewasa yang telah meninggal," jelasnya.
Sebanyak 40% kasus terjadi pada anak-anak di bawah usia lima tahun, banyak di antaranya mengalami kondisi malnutrisi. Menteri Kesehatan Provinsi, Apollinaire Yumba, juga melaporkan adanya penurunan kadar hemoglobin yang tidak normal pada pasien.
Ia memperingatkan warga untuk menghindari kontak dengan jenazah guna mencegah penyebaran, seraya meminta dukungan nasional dan internasional untuk suplai medis. Sementara itu, tim dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah tiba untuk membantu penanganan.
Langkah Penanggulangan Penyakit
Kamba menjelaskan bahwa wabah ini muncul selama musim flu, yang biasanya berlangsung dari Oktober hingga Maret dan memuncak pada Desember.
"Apakah ini flu musiman yang parah dengan kondisi memperburuk seperti malnutrisi, anemia, atau penyakit lain? Atau ini adalah infeksi baru? Kita akan mengetahuinya dari hasil analisis," jelasnya.