A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Muara Angke Jakarta Utara Dikepung Banjir Rob - Ntvnews.id

Muara Angke Jakarta Utara Dikepung Banjir Rob

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 13 Des 2024, 10:47
thumbnail-author
Zaki Islami
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Banjir Ron di Muara Angke Banjir Ron di Muara Angke (ANTARA)

Ntvnews.id, Jakarta - Daerah kawasan RW 22 Muara Angke Jl Dermaga Ujung 1 Pluit Kecamatan Penjaringan Jakarta Utara kembali diterjang banjir Rob pada Jumat pagi tadi, 13 Desember 2024.

"Saya masih mencari cara untuk pergi ke pelabuhan pagi ini," kata warga Dimas Prasetyo dilansir Antara, Jumat 13 Desember 2024. Ia menyebutkan, kawasan RW 22 itu adalah akses utama menuju Pelabuhan Kaliadem Muara Angke.

Baca Juga: VIDEO: Pemandangan Mengerikan Kecelakaan Beruntun Tol Cawang

Ia menjelaskan lebih lanjut bahwa setiap hari harus bekerja di kawasan Pelabuhan Kaliadem Muara Angke dan perjalanan dirinya kerap didatangi banjir yang melanda kawasan tersebut.

Banjir rob di Jakarta Utara. (Antara) Banjir rob di Jakarta Utara. (Antara)

Menurut dia, genangan air cukup tinggi sehingga membuat kendaraan yang dibawa tidak dapat melintasi jalan yang terendam banjir.

Ia mengatakan sudah beberapa kali terjadi karena adanya banjir rob dan membuat warga terpaksa menunggu air surut baru bisa kembali melintasi kawasan tersebut. "Air cukup tinggi dan kendaraan riskan untuk melintas," kata dia.

Sementara itu, anak-anak dan warga berjalan di genangan air di daerah itu.Sejumlah kendaraan seperti becak tetap bisa melintasi kawasan tersebut

Ketua RW 22 Muara Angke Pluit Penjaringan Bani mengatakan air kali ini cukup besar dan masuk ke pemukiman warga. "Air cukup tinggi dan masuk ke permukiman dan jalan," kata dia.

x|close