A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Deretan Fakta Bom Meledak di Moskow yang Tewaskan Seorang Jenderal - Ntvnews.id

Deretan Fakta Bom Meledak di Moskow yang Tewaskan Seorang Jenderal

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 18 Des 2024, 10:46
thumbnail-author
Deddy Setiawan
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Ilustrasi Ledakan Bom Ilustrasi Ledakan Bom ((Antara))

Ntvnews.id, Moskow - Sebuah ledakan mengguncang lantai dasar sebuah bangunan pemukiman di Ryazansky Prospekt, Moskow, pada Selasa, 17 Desember 2024. Berikut deretan fakta penting mengenai insiden tersebut:

Dua Personel Militer Rusia Tewas

Ledakan tersebut menewaskan dua personel militer Rusia. Penyebab pasti ledakan masih dalam penyelidikan.

Otoritas darurat Rusia, seperti dikutip Reuters dan kantor berita TASS, menyebutkan bahwa ledakan terjadi di lantai pertama gedung di 2/1 Ryazansky Prospekt.

Baca Juga: Deretan Fakta Bom di Thailand

"Menurut informasi awal, ledakan terjadi di lantai pertama sebuah gedung permukiman di 2/1 Ryazansky Prospekt. Dua orang tewas," demikian pernyataan otoritas darurat seperti dikutip TASS.

Menurut saluran Telegram Baza yang dekat dengan dinas keamanan Rusia, kedua korban adalah personel militer.

Kerusakan pada Empat Lantai Gedung

Bangunan yang dilanda ledakan dilaporkan tidak disuplai dengan gas, tetapi dampaknya menyebabkan kerusakan kaca mulai dari lantai satu hingga lantai empat.

Menurut penyelidik dari Moskow, investigasi kriminal telah dimulai untuk mengungkap penyebab ledakan mematikan ini. Para penyelidik dan pakar forensik dikerahkan ke lokasi bersama dengan personel darurat untuk penyelidikan lebih lanjut.

Area Ryazansky Prospekt sendiri berjarak sekitar 7 kilometer dari Kremlin.

"Sehubungan dengan insiden yang terjadi di area Ryazansky Prospekt di Moskow, yang menewaskan dua pria, badan investigasi pada Direktorat Utama Komite Investigasi Rusia untuk Moskow telah meluncurkan penyelidikan kasus pidana," ujar Komite Investigasi Rusia.

Seorang Jenderal Tewas

Letnan Jenderal Igor Kirillov, Kepala Pasukan Perlindungan Nuklir, Biologi, dan Kimia Rusia, menjadi salah satu korban tewas dalam ledakan tersebut. Bom diduga disembunyikan dalam sebuah skuter listrik yang diparkir di lokasi kejadian.

Baca Juga: RS Indonesia di Gaza Dibombardir Lagi oleh Israel

Menurut laporan Komite Investigasi Rusia, satu korban lainnya adalah asisten Kirillov. "Igor Kirillov, kepala pasukan perlindungan radiasi, kimia, dan biologi pada Angkatan Bersenjata Federasi Rusia, dan asistennya tewas," ungkap Komite Investigasi dalam laporan resmi.

Tuduhan terhadap Ukraina

Ukraina disebut-sebut sebagai dalang dari serangan yang menewaskan dua personel militer Rusia, termasuk Letnan Jenderal Igor Kirillov. Pembunuhan ini diduga merupakan "operasi khusus" yang direncanakan oleh dinas keamanan Ukraina, SBU.

Meskipun Rusia belum secara resmi menuduh Ukraina atas ledakan ini, informasi tersebut muncul dari seorang sumber dalam dinas keamanan Ukraina.

Sumber itu menyatakan, "Pelenyapan Letnan Jenderal Igor Kirillov, kepala pasukan pertahanan radiasi, kimia, dan biologi pada Angkatan Bersenjata Rusia, merupakan operasi khusus yang dilakukan oleh SBU," seperti dilansir AFP.

Bom yang menyebabkan ledakan tersebut diduga disembunyikan di sebuah skuter listrik di dekat lokasi kejadian. Pihak SBU sendiri belum memberikan pernyataan resmi mengenai keterlibatan mereka.

x|close