Fakta Mencengangkan Mayat dalam Toren di Pondok Aren

NTVNews - 28 Mei 2024, 20:29
Moh. Rizky
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Toren air lokasi mayat ditemukan. (Ist.) Toren air lokasi mayat ditemukan. (Ist.)

Ntvnews.id, Jakarta - Sesosok mayat ditemukan dalam toren air di Pondok Aren, Tangerang Selatan ( Tangsel), Senin 27 Mei 2024. Belakangan diketahui jika korban merupakan pria yang merupakan warga sekitar.

Korban bernama Devikarmawan alias Depoy (26). Keluarga pun curiga dengan kematian Devikarmawan. Karenanya mereka meminta dilakukan autopsi terhadap jenazah.

Kendati masih dalam proses, hasil autopsi menunjukkan tak ada tanda-tanda penganiayaan dari tubuh korban. Hal ini diungkapkan polisi.

"Tidak ditemukan tanda-tanda perlukaan," kata Kapolsek Pondok Aren Kompol Bambang Askar Sodiq, Selasa 28 Mei 2024

Ia menjelaskan, korban diduga sudah meninggal beberapa hari. Ini diketahui lantaran organ dalam Devikarmawan sudah dalam kondisi pembusukan.

"Kondisi mayat dan pakaian dalam keadaan basah. Organ-organ dalam keadaan membusuk lanjut. Mudah-mudahan hasil autopsi (akhir) mayat bisa keluar lebih cepat. Jadi tahu penyebab kematiannya," kata dia.

Sebelumnya, ibu korban, Darmiyati (55) meminta dilakukan autopsi terhadap jasad putranya. Sebab, kematian korban dinilai janggal.

"Ada kejanggalan di hati saya. Ini anak dikeroyok. Makanya kakaknya sampai saat ini belum pulang, minta diautopsi. Kayak ada sayatan, jadi dari pagi belum pulang," ujar Darmiyati.

"(Melihat bekas cekikan) iya (sambil menunjuk ke arah leher). Lihat secara langsung waktu pas dibawa ke ambulans. Kan langsung dibawa (ke RS)," imbuhnya.

Lebih lanjut ia mengungkapkan, putranya itu tak pernah terlihat memiliki musuh atau teman yang mencurigakan. Kesehariannya sering bermain dengan keponakan-keponakan di rumah.

"Nggak, nggak, dia nggak pernah cerita punya teman ini-itu (musuh), nggak. Nggak punya musuh," ujarnya.

"Kesehariannya gituin (main sama) keponakannya saja sudah, ini jemput, mau main, ya main ke sini," sambung Darmiyati.

Halaman
x|close