A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Warga Israel Protes Tuntut Pengunduran Diri Netanyahu dan Pemerintahannya - Ntvnews.id

Warga Israel Protes Tuntut Pengunduran Diri Netanyahu dan Pemerintahannya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 22 Des 2024, 18:49
Elma Gianinta Ginting
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Warga Israel menggelar aksi protes di seluruh negeri pada Sabtu (21/12/2024), menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan pemerintahannya Warga Israel menggelar aksi protes di seluruh negeri pada Sabtu (21/12/2024), menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Benjamin Netanyahu dan pemerintahannya (ANTARA/Anadolu)

Ntvnews.id, Yerusalem - Pada Sabtu, 21 Desember 2024, warga Israel mengadakan demonstrasi di berbagai kota untuk mendesak pengunduran diri Benjamin Netanyahu sebagai kepala pemerintahan serta para anggota pemerintahannya.

Para pengunjuk rasa menuduh pemerintah Netanyahu menghalangi tercapainya gencatan senjata dan kesepakatan pertukaran tahanan dengan Gaza.

Ratusan ribu orang mengecam Netanyahu, dengan menuntut agar pemerintahannya yang dianggap sebagai "pemerintahan paling kanan dalam sejarah Israel" mengundurkan diri dan mengadakan pemilu lebih awal.

Aksi unjuk rasa dilakukan di berbagai kota, termasuk Tel Aviv, Haifa, Beersheba, dan Yerusalem Barat, serta di daerah-daerah lainnya.

Protes terbesar terjadi di sekitar Kementerian Pertahanan di Tel Aviv, dengan para demonstran membawa berbagai spanduk, poster, dan plakat yang mengkritik Netanyahu dan pemerintahannya.

Baca juga: Sekjen PBB Desak Israel untuk Hentikan Serangan di Suriah

Pemimpin oposisi dan mantan perdana menteri Yair Lapid, berbicara di depan massa di Jalan Kaplan dekat kementerian, berjanji untuk menggulingkan pemerintahan dalam pemilu mendatang.

Halaman
x|close