Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Prancis, Emmanuel Macron siap memberikan pengakuan sepenuhnya terhadap kemerdekaan Palestina.
"Tidak ada hal yang tabu bagi Prancis dan saya benar-benar siap untuk mengakui Palestina merdeka. Saya pikir pengakuan ini harus dilakukan pada saat tepat," ungkap Emmanuel Macron, dilansir dari aa.com, Rabu 29 Mei 2024.
Baca Juga:
SYL Cium dan Peluk Anak-Istri Sebelum Sidang Korupsi
Presiden berusia 46 tahun itu menuturkan lebih lanjut, bahwa situasi di Rafah sangat mengerikan dan penyerangan tersebut harus segera dihentikan.
Emmanuel Macron menegaskan kembali bahwa Israel memiliki hak untuk membela diri, tapi dengan catatan harus menghormati hukum internasional dan kemanusiaan.
Serangan Udara Israel ke Kamp Rafah (Reuters TV/ Reuters)
"Kamis mendukung pemerintah Aljazair untuk mengadakan pertemuan di PBB. Bersama Dewan Keamanan dalam sebuah resolusi bersama menjawab urgensi kemanusian di lapangan dan memberikan jawaban dalam hal gencatan senjata," ungkap Marcon.