A PHP Error was encountered

Severity: Warning

Message: Invalid argument supplied for foreach()

Filename: libraries/General.php

Line Number: 87

Backtrace:

File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler

File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular

File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once

Mabes Polri Belum Juga Tahu Motif Polisi Peras WN Malaysia Penonton DWP - Ntvnews.id

Mabes Polri Belum Juga Tahu Motif Polisi Peras WN Malaysia Penonton DWP

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 25 Des 2024, 12:17
Moh. Rizky
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim. (Antara) Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Divisi Profesi dan Pengamanan (Propam) Polri mengamankan 18 polisi yang diduga memeras warga negara (WN) Malaysia saat menonton konser Djakarta Warehouse Project (DWP) di JIExpo, Kemayoran, Jakarta Pusat. Belasan polisi itu kini telah ditempatkan secara khusus (patsus) di Divisi Propam Polri.

Menurut Kadiv Propam Polri Irjen Abdul Karim, pihaknya hingga kini belum mengetahui motif para pelaku melakukan pemerasan.

"Kalau terkait dengan motif, masih kita dalami ya, artinya ini cukup harus kita gali ya," ujar Karim di Mabes Polri, Jakarta, Selasa, 24 Desember 2024 malam.

Karim beralasan, motif pemerasan belum juga terungkap, lantaran jumlah polisi yang terlibat banyak dan berasal dari instansi yang berbeda-beda.

"Karena ini kan menyangkut beberapa satuan kerja, mulai dari polsek, polres, dan polda juga," tuturnya.

Ketika disinggung apakah belasan polisi tersebut akan diproses secara pidana, Karim mengatakan pihaknya masih fokus untuk menyelesaikan persoalan etik yang dilakukan para pelaku. Menurut dia, sidang etik akan diselenggarakan segera.

"Terus terkait proses pidana, sementara ini kita fokus ke etik dulu. Karena kan kita akan melakukan percepatan dalam rangka sidang etik ini," kata dia.

Halaman
x|close