Kelompok pemberontak Houthi di Yaman, yang didukung oleh Iran, diketahui telah beberapa kali menembakkan rudal ke Israel sebagai bentuk dukungan terhadap Palestina sejak perang di Gaza dimulai lebih dari setahun lalu. Meskipun sebagian besar serangan tersebut berhasil dicegat, satu serangan pada Sabtu lalu menghantam Tel Aviv dan melukai 16 orang.
Baca Juga: 9 Orang Tewas Usai Israel Lakukan Serangan ke Yaman
Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, menanggapi eskalasi ini dengan memberikan peringatan keras kepada Houthi.
"Saya telah memerintahkan pasukan kami untuk menghancurkan infrastruktur Houthi. Siapa pun yang mencoba menyerang kami akan menghadapi serangan balasan dengan kekuatan penuh," kata Netanyahu.
"Bahkan jika membutuhkan waktu," tambahnya.
Pada Juli lalu, serangan drone yang diluncurkan Houthi ke Tel Aviv menewaskan seorang warga sipil Israel, yang kemudian memicu serangan balasan Israel di pelabuhan Hodeidah, Yaman.
Selain menyerang Israel, kelompok Houthi secara rutin menargetkan kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden, yang sering kali memicu serangan balasan oleh pasukan Amerika Serikat dan Inggris.