Severity: Warning
Message: Invalid argument supplied for foreach()
Filename: libraries/General.php
Line Number: 87
Backtrace:
File: /www/ntvweb/application/libraries/General.php
Line: 87
Function: _error_handler
File: /www/ntvweb/application/controllers/Read.php
Line: 64
Function: popular
File: /www/ntvweb/index.php
Line: 326
Function: require_once
Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah, melalui Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar, menegaskan komitmennya untuk menjaga kualitas pelayanan ibadah haji meski biaya haji tahun 1446 H/2025 M diupayakan menjadi lebih terjangkau.
Pernyataan ini disampaikan setelah Menag bertemu dengan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet (Seskab) Teddy Indra Wijaya di Istana Kepresidenan, Jakarta.
“Kita membicarakan banyak hal, kira-kira apa nanti yang bisa membuat jemaah haji kita lebih nyaman, lebih tenang, dan yang paling penting juga adalah lebih murah. Tapi murahnya bukan berarti mengurangi kualitas pelayanan, jadi tetap ada efisiensi, efektif, tapi tetap tidak mengurangi kualitas,” jelas Menag Nasaruddin.
Baca Juga: Erick Thohir Tinjau Terminal 2 F Bandara Soetta, Siap Jadi Pusat Layanan Haji dan Umrah
Kemudian, Nasaruddin Umar mencontohkan salah satu fokus efisiensi adalah transportasi udara.
“Misalnya pesawatnya, jangan-jangan kita mencari murah, tapi pesawatnya dicari pesawat tua. Jadi itu diwarning juga buat kita,” sambung Menag.
Menteri Agama Nasaruddin Umar ditemui usai rapat koordinasi dengan Presiden Prabowo Subianto di kawasan Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Senin (9/12/2024). (ANTARA (Livia Kristianti))
Salah satu strategi yang dibahas untuk mengurangi biaya adalah mempersingkat masa tinggal jemaah di Arab Saudi. Menurut Menag, durasi tinggal yang lebih pendek dapat berdampak signifikan pada penghematan biaya.