Ntvnews.id, Jakarta - Seorang model dewasa asal Inggris yang aktif di platform OnlyFans, Lily Phillips, berpotensi menghadapi larangan dari Airbnb setelah menggunakan properti yang disewanya untuk memproduksi konten pornografi.

Lily, 23 tahun, sebelumnya dikenal karena pernah melakukan hubungan seksual dengan 101 pria dalam sehari.

Pada Oktober 2024, ia menyewa sebuah apartemen mewah bergaya Victoria di kawasan Notting Hill, Inggris, senilai hampir USD 1,9 juta. Di tempat itu, ia merekam adegan seksual untuk pelanggannya di OnlyFans, yang juga melibatkan apa yang disebut sebagai "maraton seks."

Dilansir dari Daily Mail, Senin, 5 Januari 2024, aktivitas tersebut berjalan lancar tanpa gangguan. Lily bahkan mendekorasi apartemen tersebut menjadi "flat taman yang cantik" untuk kebutuhan produksinya. Namun, pemilik properti kemudian mengetahui bahwa apartemen mereka telah digunakan sebagai lokasi syuting dan pesta seks selama berjam-jam. Hal ini baru terungkap setelah Lily meninggalkan properti tersebut.

Baca Juga: Fakta Memilukan Seorang Anak Perempuan Jadi Korban Kekerasan Seksual di Bogor

"Kami baru tahu tentang kejadian ini. Saat ia pergi, tidak ada tanda-tanda aktivitas tersebut di apartemen. Kami mengetahuinya beberapa hari kemudian," ujar pemilik properti kepada New York Post pada 31 Desember 2024.

Tindakan Lily melanggar aturan Airbnb yang menyatakan bahwa properti tidak boleh digunakan untuk produksi konten pornografi komersial. Ia juga melanggar kebijakan jumlah tamu maksimal yang diizinkan, yaitu tidak lebih dari 100 orang.