Ntvnews.id, Jakarta - Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri), Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo, menegaskan bahwa pihak kepolisian akan mengambil tindakan tegas terhadap anggota Korps Bhayangkara yang melanggar aturan.
Pernyataan ini disampaikan sebagai respons terhadap pertanyaan wartawan mengenai langkah yang akan diambil oleh Polri terhadap 18 anggota yang diduga terlibat dalam kasus pemerasan pada acara Djakarta Warehouse Project (DWP) 2024.
"Kami tidak ragu untuk menindak tegas pelanggaran yang terjadi, dan itu adalah komitmen kami," kata Kapolri saat memberikan keterangan di Gedung Rupattama Mabes Polri, Jakarta, pada Rabu, 8 Januari 2025.
Baca juga: Polri Mulai Sidang Etik Terhadap Oknum Polisi Kasus Pemerasan DWP
Menurutnya, tindakan tegas ini merupakan bagian dari komitmen mereka untuk melakukan pembersihan terhadap segala pelanggaran yang ada, dengan harapan Polri bisa semakin baik.
Di sisi lain, Kapolri juga menegaskan bahwa Polri akan memberikan penghargaan kepada anggota yang menunjukkan prestasi.
"Di dalam tubuh Polri, kami selalu memberikan penghargaan (reward) serta hukuman (punishment)," ungkapnya.