Pada kejadian itu juga menyebabkan empat orang meninggal dunia, satu korban menderita luka berat dan sembilan lainnya mengalami luka ringan.
Komarudin menyatakan bahwa dari hasil olah TKP sementara, memunculkan dugaan bahwa sopir bus pariwisata yang membawa rombongan pelajar asal SMK TI Bali Global Badung sudah mengalami kendala pada sistem pengereman kendaraan tersebut.