Ntvnews.id, Jakarta - Keluarga korban mutilasi Uswatun Khasanah (29) yang merupakan warga Kelurahan Bence, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, mendesak agar pihak kepolisian segera menangkap pelaku.
"Kami meminta bantuan dan mendesak agar pelaku bisa ditangkap dan diadili," ungkap ayah kandung korban Nur Khalim, Sabtu 25 Januari 2025, dilansir Antara.
Baca Juga: Libur Panjang, Polisi Berlakukan Contraflow di Tol Cikampek dan Jagorawi
Ia mengatakan lebih lanjut, bahwa kondisi keluarga sangat sedih mengetahui anaknya menjadi korban pembunuhan disertai mutilasi. Selain itu juga, Nur Khalim tidak mengetahui apakah anaknya memiliki musuh atau tidak.
Uswatun Khasanah, perempuan korban mutilasi di Ngawi. (Instagram)
"Saya tidak tahu (punya musuh atau tidak). Yang jelas ketika pulang memberi makan saya, anaknya, ke mbahnya," beber Nur Khalim.
Seperti diberitakan sebelumnya, kasus pembunuhan disertai mutilasi berawal dari penemuan mayat berjenis kelamin wanita yang ditemukan dalam koper pada Kamis lalu, 23 Januari 2025 di desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi.
Jasad wanita tersebut tidak utuh saat ditemukan. Tubuhnya ditaruh di dalam koper dalam koper tertutup berwarna merah dan terbungkus seperti paket.