AS Negosiasi Langsung dengan Hamas soal Pembebasan Sandera

Ntvnews.id, Jakarta -  Gedung Putih pada Rabu, 5 Maret 2025 mengonfirmasi bahwa pemerintahan Presiden AS Donald Trump sedang mengadakan pembicaraan langsung dengan Hamas untuk membahas pembebasan sandera.

Menurut laporan Axios, pertemuan berlangsung di Doha, Qatar, dalam beberapa pekan terakhir dan dipimpin oleh Adam Boehler, utusan presiden AS untuk urusan pembebasan sandera.

Saat ditanya soal negosiasi ini, Sekretaris Pers Gedung Putih Karoline Leavitt menegaskan bahwa "utusan khusus yang terlibat dalam negosiasi tersebut memang memiliki wewenang untuk berbicara dengan siapa pun," serta menambahkan bahwa "Israel telah diajak berkonsultasi mengenai masalah ini." 

Baca juga: Gedung Putih Ungkap AS Jalin Komunikasi Langsung dengan Hamas

Leavitt menolak memberikan rincian lebih lanjut tentang "pembicaraan dan diskusi yang sedang berlangsung" ketika ditanya apakah diskusi itu juga membahas rencana Presiden AS Donald Trump untuk mengambil alih Jalur Gaza, yang saat ini masih berada di bawah kendali Hamas.

"Saya tidak akan menjelaskannya secara rinci di sini. Ada nyawa warga AS yang dipertaruhkan," ujar sekretaris pers tersebut.

Seorang pejabat AS, sebagaimana dikutip dalam laporan Axios, menyebutkan bahwa diskusi itu juga membahas kesepakatan lebih luas untuk membebaskan seluruh sandera yang tersisa serta mencapai gencatan senjata jangka panjang. 
 
(Sumber: Antara)